Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tiga Reksa Dana Pendapatan Tetap Manulife Cetak Return Dua Digit

Pasar obligasi Indonesia secara relatif menarik dengan imbal hasil yang masih relatif tinggi dengan peringkat rating Indonesia yang membaik.
Presdir Manulife Aset Manajemen Indonesia Legowo Kusumonegoro (kiri) menerima penghargaan Best Fund House dan CEO of the Year dari Publisher and Founder Asia Asset Management Tan Lee Hock dalam malam penganugerahan 2018 Best of the Best Awards, di Hongkong, Jumat (?23/3/2018)./JIBI-Abdullah Azzam
Presdir Manulife Aset Manajemen Indonesia Legowo Kusumonegoro (kiri) menerima penghargaan Best Fund House dan CEO of the Year dari Publisher and Founder Asia Asset Management Tan Lee Hock dalam malam penganugerahan 2018 Best of the Best Awards, di Hongkong, Jumat (?23/3/2018)./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - Manulife Aset Manajemen Indonesia menilai kinerja reksa dana pendapatan tetap ditopang oleh kondisi makroekonomi domestik yang stabil dan tren pemangkasan suku bunga.

Ezra Nazula, Direktur & Chief Investment Officer Fixed Income Manulife Aset Manajemen menyampaikan kondisi makroekonomi domestik yang stabil mendukung siklus pemangkasan suku bunga dari Bank Indonesia seiring dengan pemangkasan suku bunga di Amerika Serikat.

Adapun, kondisi global juga dinilai mendukung dengan pemangkasan suku bunga oleh Bank Sentral AS (Federal Reserve) dan bank sentral utama dunia lainnya.

Suku bunga rendah tersebut menyebabkan imbal hasil obligasi dunia berada di level yang rendah dan bahkan tidak sedikit yang berimbal hasil negatif, seperti di Eropa dan Jepang.

“Sehingga pasar obligasi Indonesia secara relatif menarik dengan imbal hasil yang masih relatif tinggi dengan peringkat rating Indonesia yang membaik,” kata Ezra kepada Bisnis, Selasa (1/10/2019).

Selanjutnya, dengan inflasi Indonesia yang rendah, Manulife Asset Manajemen Indonesia memperkirakan Bank Indonesia berpeluang menurunkan suku bunga sekali lagi menjelang akhir tahun. Adapun pertimbangannya hal itu dapat dilakukan selama nilai tukar rupiah masih stabil pergerakannya.

Berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, nilai tukar rupiah melemah 0,16% ke level Rp14.195 pada Selasa (1/10/2019).

Ezra pun menilai, dengan suku bunga masih dalam siklus penurunan, obligasi bertenor menengah dan panjang akan lebih menarik ke depannya.

“Obligasi pemerintah akan terlebih dahulu terkena dampak kenaikan harganya baru diikuti oleh obligasi korporasi,” imbuhnya.

Kinerja Reksa Dana Pendapatan Tetap Manulife Aset Manajemen Indonesia
ProdukReturn Ytd (%)
Manulife Syariah Sukuk Indonesia5,46
Manulife Obligasi Unggulan Kelas A6,88
Manulife Obligasi Negara Indonesia II10,1
Manulife Dana Tetap Utama11,73
Manulife Dana Tetap Pemerintah10,1

Sumber: Infovesta Utama, per September 2019.

Manulife Aset Manajemen Indonesia tercatat memiliki lima produk reksa dana pendapatan tetap. Seluruh produknya mencetak return positif sepanjang tahun berjalan hingga September 2019.

Manulife Dana Tetap Pemerintah, misalnya, mengantongi return 10,1% secara year-to-date. Produk itu memiliki dana kelolaan sebesar Rp100,3 miliar per Agustus 2019.

Berdasarkan fund fact sheet per Agustus 2019, Manulife Dana Tetap Pemerintah mengalokasikan 88,6% dana kelolaan di obligasi pemerintah dan 11,4% di pasar uang.

Adapun lima instrumen surat utang negara dengan nilai terbesar dalam portofolio Manulife Dana Tetap Pemerintah, yakni FR64 (6,125%), FR67 (7,375%), FR82 (7,000%), PBS (8,875%), dan obligasi SMF (8,000%).

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper