Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bisnis Es Krim: Campina Incar Segmen Segmen Kelas Bawah

Perusahaan es krim, PT Campina Ice Cream Industry Tbk. mengincar ceruk pasar penjualan kelas bawah, khususnya segmen pada di bawah Rp3.000. Perseroan kini meracik strategi untuk memanjakan lidah konsumen sekali menarik konsumen untuk tetap setia pada produk-produk baru yang diluncurkan.

Bisnis.com, JAKARTA--Perusahaan es krim, PT Campina Ice Cream Industry Tbk. mengincar ceruk pasar penjualan kelas bawah, khususnya segmen pada di bawah Rp3.000. Perseroan kini meracik strategi untuk memanjakan lidah konsumen sekali menarik konsumen  untuk tetap setia pada produk-produk baru yang diluncurkan.

Direktur Campina PT Campina Ice Cream Industry Tbk. Adji Andjono Purwo mengungkapkan, pangsa pasar yang terlihat cukup banyak adalah pembeli produk dengan harga di bawah Rp3.000. Munculnya pemain baru yang memberi harga murah, membuat Campina semakin tertantang untuk menghasilkan produk-produk baru yang inovatif.

"Kami juga baru saja meluncurkan produk summer barz frozzen berry. Permintaan ini cukup bagus, karena freezer ice cream cepat habis untuk produk ini," ungkapnya kepada Bisnis, Senin (2/9/2019).

Selain mengeluarkan frozzen berry, maka Campina juga akan merilis satu produk baru untuk meningkatkan penjualan menjelang akhir tahun. Produk tersebut akan bekerja sama dengan Disney.

Menurutnya, pangsa pasar bisnis es krim masih sangat besar, khususnya untuk ceruk penjualan untuk produk kurang dari Rp3.000. Pada tahun ini, Campina mengincar pertumbuhan penjualan single digit high.

Pada paruh pertama tahun ini, penjualan bersih Campina Ice Cream mencapai Rp503,47 miliar, naik 3,1% dari posisi Rp488,34 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Beban pokok penjualan pada semester I/2019 senilai Rp209,43 miliar dan laba kotor senilai Rp294,04 miliar.

Beban penjualan emiten bersandi saham CAMP pada semester I/2019 mencapai Rp110,91 miliar, naik 51,78% dari posisi Rp73,07 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Kenaikan komponen beban penjualan paling tinggi pada promosi dan advertensi dari posisi Rp27,93 miliar pada Juni 2018 menjadi Rp54,81 miliar pada Juni 2019.

Total aset yang dimiliki oleh Campina hingga Juni 2019 senilai Rp1,05 triliun. Aset tersebut terdiri dari ekuitas senilai Rp892,16 miliar dan liabilitas mencapai Rp161,9 miliar. Adapun arus kas yang dimiliki per Juni 2019 mencapai Rp55,17 miliar.



 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper