Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemegang Saham HRUM Setujui "Buyback"

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Harum Energy Tbk. menyetujui aksi korporasi perseroan untuk melakukan pembelian kembali saham emiten produsen tambang tersebut alias buyback.
Karyawan melintas di dekat papan penunjuk pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Jakarta, Rabu (16/1/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Karyawan melintas di dekat papan penunjuk pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Jakarta, Rabu (16/1/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Harum Energy Tbk. menyetujui aksi korporasi perseroan untuk melakukan pembelian kembali saham emiten produsen tambang tersebut alias buyback.

Direktur Utama Harum Energy Ray Antonio Gunara menyampaikan perseroan akan segera merealisasikan program buyback guna memperbaiki harga saham di pasar yang dinilai undervalued.

“Sesuai aturannya, maksimum hanya 10% saham yang bisa kami beli kembali untuk disimpan di saham treasury. Menurut kami, harga saham sudah terlalu rendah [sehingga perlu distimulus melalui buyback],” ungkapnya di Jakarta, Jumat (18/1/2019).

Selain untuk menurunkan jumlah saham beredar di publik dan meningkatkan harga, aksi korporasi ini diharapkan dapat mendorong likuiditas perdagangan emiten dengan kode saham HRUM tersebut.

“Dengan begitu akan menaikkan earning per share (EPS)perseroan,” lanjut Ray.

Sebagaimana diketahui, pada akhir tahun lalu, HRUM mengumumkan rencana untuk melakukan buyback dengan menyerap kembali sebanyak-banyaknya 133,38 juta saham perseroan atau 4,93% dari modal disetor perusahaan.

Berdasarkan prospektus ringkas yang dipublikasikan perseroan, eksekusi saham buyback tersebut akan dilaksanakan bertahap selama 18 bulan setelah memegang persetujuan dari RUPSLB. HRUM sebelumnya menggenggam saham treasury dari aksi buyback sebesar 5,07%.

Oleh karena itu, jika buyback ini teralisasi, maka HRUM akan mengeksekusi sahamnya sebesar total 10% atau mencapai batas maksimal untuk pembelian kembali saham. Perseroan menyiapkan dana sebanyak-banyaknya Rp236,52 miliar untuk aksi korporasi ini.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dara Aziliya
Editor : Annisa Margrit
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper