Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LPCK Patok Harga Rights Issue Rp3.800 per Lembar

PT Lippo Cikarang Tbk. mengumumkan rencana menerbitkan saham baru untuk menghimpun dana sekitar Rp800 miliar.
Dari kiri ke kanan, Direktur LPCK Hong Kah Jin (kiri), Komisaris Wijaya Subekti, Komisaris Sugiono Djauhari, Presiden Komisaris Ketut Budi Wijaya, Komisaris Independen Hadi Cahyadi, Direktur Ju Kian Salim, Direktur Alexander Yasa, Direktur Juvantia, Direktur Sony, dan Direktur Hartono Tjahjana berfoto bersama usai terpilih dalam RUPSLB perseroan, Rabu (8/11/2017)/Bisnis
Dari kiri ke kanan, Direktur LPCK Hong Kah Jin (kiri), Komisaris Wijaya Subekti, Komisaris Sugiono Djauhari, Presiden Komisaris Ketut Budi Wijaya, Komisaris Independen Hadi Cahyadi, Direktur Ju Kian Salim, Direktur Alexander Yasa, Direktur Juvantia, Direktur Sony, dan Direktur Hartono Tjahjana berfoto bersama usai terpilih dalam RUPSLB perseroan, Rabu (8/11/2017)/Bisnis

Bisnis.com, Jakarta — Emiten properti berkode saham LPCK, yakni PT Lippo Cikarang Tbk. mengumumkan rencana menerbitkan saham baru pada harga Rp3.800 per lembar untuk menghimpun dana sekitar Rp800 miliar.

Dalam penawaran umum terbatas tersebut, para pemegang saham akan diberi hak untuk memesan saham baru.

“Pemegang saham yang tidak melaksanakan HMETD [hak memesan efek terlebih dahulu] miliknya dan tidak mengambil porsinya atas saham baru dapat terdilusi sampai dengan 27,04%,” bunyi siaran pers LPCK, Jumat (7/12/2017) malam.

Penawaran umum terbatas tersebut telah mendapat persetujuan RUPSLB pada  8 November 2017 dan diharapkan dapat terlaksana tuntas pada akhir kuartal pertama 2018.

LPCK menyebutkan bahwa dana yang diperoleh itu nantinya antara lain digunakan untuk membiayai pengembangan dan/atau ekspansi usaha perseroan, baik langsung maupun tidak langsung melalui perusahaan anak, meliputi akuisisi/pembelian aset dan/atau saham perusahaan yang dapat bersinergi dengan perseroan dan perusahaan anak dan memberi manfaat tambahan serta mendukung kegiatan usaha perseroan,

Dana itu juga akan digunakan untuk modal kerja perseroan dan/atau perusahaan anak.

Presiden Direktur LPCK Ivan Budiono mengatakan bahwa melalui rencana penawaran umum terbatas, perseroan dapat mengembangkan usaha sesuai dengan misi dan visinya.

“Saya bersyukur atas persetujuan para pemegang saham atas rencana ini, yang kini akan dieksekusi yang ditargetkan akan selesai pada kuartal pertama tahun 2018,” ujarnya.

Penawaran umum terbatas itu, tuturnya, dilaksanakan sebagai suatu langkah bagi perusahaan untuk menghasilkan modal yang diperlukan untuk mengembangkan bisnis perusahaan sekaligus menjaga neraca dengan baik. (zufrizal)

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Zufrizal
Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper