Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

4 BUMN Tambang Bentuk Joint Venture

Empat badan usaha milik negara yang bergerak di bidang pertambangan membentuk perusahaan patungan bernama PT Panca Mitra Limbah Indonesia (PMLI) untuk mengelola limbah dengan modal ditempatkan dan disetor sebesar Rp15 miliar.
Ekskavator hidrolik mini untuk kelas 6 ton CAT 306E2. / Istimewa
Ekskavator hidrolik mini untuk kelas 6 ton CAT 306E2. / Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – Empat badan usaha milik negara yang bergerak di bidang pertambangan membentuk perusahaan patungan bernama PT Panca Mitra Limbah Indonesia (PMLI) untuk mengelola limbah dengan modal ditempatkan dan disetor sebesar Rp15 miliar.
 
Keempat badan usaha milik negara (BUMN) yang membentuk perusahaan patungan adalah PT Antam (Persero) Tbk., PT Inalum (Persero), PT Timah (Persero) Tbk. dan PT Bukit Asam (Persero) Tbk.
 
Sekretaris Perusahaan PT Bukit Asam (Persero) Tbk. Suherman mengungkapkan  perseroan ikut serta dalam perusahaan patungan tersebut melalui anak usaha perseroan yakni PT Bukit Multi Investama.
 
PT Panca Mitra Limbah Indonesia bergerak di bidang pengelolaan limbah terintegrasi. Pembentukan perusahaan patungan tersebut merupakan tindak lanjut dari Nota Kesepahaman yang dilakukan antara Kementerian Badan Usaha Milik Negara dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi mengenai pengelolaan limbah hasil kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi oleh konsorsium BUMN.
 
“Tujuan pembentukan PT Panca Mitra Limbah Indonesia adalah agar tersedianya pengelola limbah hasil kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi handal yang dilakukan oleh pihak ketiga yang memiliki izin serta mudah dijangkau oleh kegiatan operasio Kontraktor Kontrak Kerja Sama [KKKS] di seluruh Indonesia,” tulisnya dalam keterbukaan informasi, Kamis (23/11/2017).
 
PT Panca Mitra Limbah Indonesia awalnya bernama PT Jatim Arindo Persada yang merupakan afiliasi dari PT Antam (Persero) Tbk. dengan persentase kepemilikan 99,995% melalui PT Antam Resourcindo. Sisanya sebanyak 0,005% dimiliki oleh PT Nusa Karya Arindo.
 
Untuk mempercepat kerja sama sinergi antar BUMN dalam bidang pengelolaan limbah, maka kepemilikan PT Jatim Arindo Perkasa diambil alih 100% oleh Antam melalui PT Antam Resourcindo. PT Jatim Arindo Perkasa kemudian berganti nama menjadi PT Panca Mitra Limbah Indonesia pada 9 Mei 2017.
 
Konsorsium BUMN tersebut, kemudian melakukan penyertaan modal ke PT Panca Mitra Limbah Indonesia melalui skema pengambilalihan kepemilikan saham PT Antam Resourcindo pada PT PT Panca Mitra Limbah Indonesia.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lukas Hendra TM
Editor : Ana Noviani

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper