LOGAM MULIA: Pelemahan Dolar AS Bikin Emas Bertahan Berkilau

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan harga emas lanjut menguat pada perdagangan hari ini (Senin, 15/5/2017), setelah data ekonomi Amerika Serikat (AS) terbaru yang lebih lemah dari ekspektasi serta uji coba rudal oleh Korea Utara pada akhir pekan lalu menekan laju dolar AS.

Harga emas Comex kontrak Juni 2017 menguat 0,30% atau 3,70 poin ke US$1.231,40 per troy ounce pada pukul 14.14 WIB, setelah dibuka dengan kenaikan tipis 0,05% atau 0,60 poin di posisi 1.228,30.

Pada saat yang sama, indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang mengukur kekuatan dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama melemah 0,19% atau 0,184 poin ke 99,068, setelah pada Jumat berakhir melemah 0,37% atau 0,371 poin di posisi 99,252.

Seperti dilansir Reuters, Korea Utara hari ini menyatakan bahwa pihaknya telah berhasil melancarkan uji coba rudal jarak menengah hingga jauh yang baru dikembangkan pada hari Minggu, di bawah pengawasan Kim Jong Un.

Uji coba tersebut bertujuan untuk memverifikasi kemampuan untuk membawa hulu ledak nuklir berat berskala besar.

“Hal itu (uji coba rudal Korea Utara) memberi dukungan bagi emas, meski saat ini tidak meningkat ke titik yang oleh para investor terlalu khawatirkan,” papar analis ANZ, Daniel Hynes.

Di sisi lain, data AS yang dirilis pada Jumat lalu menunjukkan kenaikan tingkat penjualan ritel sebesar 0,4% pada April atau lebih kecil dari perkiraan. Sementara itu, kekecewaan atas laporan harga konsumen menimbulkan kekhawatiran tentang sektor ritel dan ekonomi yang lebih luas.

“Data tersebut nampaknya mengarah pada tren pelemahan (dalam ekonomi AS). Berdasarkan apa yang kita miliki sejauh ini, kecuali ada data yang lebih kuat, langkah penaikan suku bunga (AS) sebanyak lebih dari dua kali kenaikan suku bunga tidak mungkin terjadi,” kata analis Argonaut Securities, Helen Lau.

Sejalan dengan emas, harga perak kontrak Juli 2017 menanjak 1,09% atau 0,178 poin ke US$16,580 per troy ounce, setelah dibuka dengan kenaikan 0,35% atau 0,058 poin di posisi 16,460.

Pergerakan emas dan perak di Comex (Commodity Exchange):

Sumber: Bloomberg