LOGAM MULIA: Komentar Menkeu Jepang Tekan Dolar, Emas dan Perak Berbalik Hijau

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan harga emas Comex terpantau berbalik menguat pada perdagangan hari ini, (Selasa, 26/7/2016), di saat para investor mencermati kembali ekspektasi stimulus tambahan dari pemerintah Jepang.

Hal ini mendorong penguatan yen serta melemahkan pergerakan dolar AS menjelang pengumuman keputusan pertemuan kebijakan moneter bank sentral AS di AS dan Jepang dalam beberapa hari ke depan.

Harga emas Comex kontrak Agustus hari ini dibuka dengan pelemahan 0,30% atau 4 poin ke US$1.315,50 per ounce dan berbalik menguat 0,15% atau 2 poin ke US$1.321,50 per ounce pada pukul 15.27 WIB. 

Seperti dilansir Bloomberg, Menteri Keuangan Jepang Taro Aso hari ini menyatakan bahwa pemerintah belum memutuskan ukuran nilai paket fiskal dan bahwa keputusan kebijakan moneter ada di tangan Bank of Japan (BoJ).

Pernyataan Aso memicu penguatan tajam yen Jepang sebagai aset safe haven. Namun begitu, sebanyak 32 dari 41 responden dalam survey Bloomberg memprediksi BoJ akan mengambil langkah pelonggaran dalam pertemuannya pada 28-29 Juli.

“Ekspektasi stimulus fiskal dan moneter tambahan mungkin telah dilunakkan, terutama ketika banyak yang bergantung pada rencana stimulus (PM) Abe. Kita juga dapat melihat upaya The Fed menyeimbangkan antara optimisme yang terdengar tentang gambaran ekonomi AS dan membatasi kegembiraan akan harapan penaikan suku bunga pada September,” ujar Bernard Aw, ahli strategi IG Asia Pte.  

Bloomberg Dollar Index yang mengukur pergerakan dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama melemah 0,27% atau 0,262 poin ke level 97,024 pada pukul 15.27 WIB.

Pelemahan dolar AS berpotensi mengangkat kembali daya beli untuk membayar dengan mata uang lainnya yang berimbas pada daya tarik logam mulia sebagai alternatif investasi.

Sementara itu, nilai tukar mata uang yen Jepang menguat tajam 1,39% atau 1,47 poin ke 104,34 per dolar AS pada pukul 15.51 WIB.

Sejalan dengan pergerakan emas, harga perak kontrak September juga terpantau berbalik menguat hingga 0,52% atau 0,103 poin ke US$19,750 per ounce, setelah dibuka dengan pelemahan 0,11% atau 0,022 poin di posisi 19,625.

Pergerakan emas dan perak di Comex (Commodity Exchange):

Sumber: Bloomberg