Bisnis.com, JAKARTA – Harga emas turun tipis pada perdagangan Senin (25/7/2025) dari level tertinggi dalam dua pekan menyusul penguatan dolar AS yang menekan kinerja logam mulia, meski harapan terhadap pemangkasan suku bunga The Fed pada September tetap memberi penopang.
Melansir Reuters, harga emas di pasar spot melemah 0,2% menjadi US$3.365,79 per troy ounce pada pukul 11.35 WIB, setelah Jumat lalu mencapai titik tertinggi sejak 11 Agustus. Kontrak berjangka emas AS untuk pengiriman Desember juga terkoreksi 0,25% ke US$3.366 per troy ounce.
Indeks dolar AS naik 0,2% setelah sempat menyentuh level terendah empat pekan, membuat emas relatif lebih mahal bagi investor luar negeri.
Analis senior City Index Matt Simpson mengatakan harga emas menyentuh level support kuat di kisaran US$3.350 dalam jangka pendek.
”Komentar dovish Powell pekan lalu bahkan mendorong terbentuknya titik balik harga yang cukup signifikan,” jelasnya seperti dikutip Reuters.
Kendati demikian, reli yang lebih panjang kemungkinan masih menunggu data inflasi konsumsi pribadi AS atau PCE yang lebih landai dan pelemahan di pasar tenaga kerja. Dengan inflasi yang berpotensi tetap tinggi, kenaikan emas bisa terbatasi meski prospek pemangkasan suku bunga semakin besar.
Baca Juga
Dalam pidatonya di simposium Jackson Hole, Ketua The Fed Jerome Powell mengisyaratkan peluang pemangkasan suku bunga pada pertemuan bulan depan, namun menegaskan keputusan final belum diambil.
Berdasarkan CME FedWatch Tool, pasar kini memperkirakan peluang sebesar 87% untuk pemangkasan 25 basis poin pada 17 September, dengan total penurunan mencapai 48 bps hingga akhir tahun.
Emas biasanya diuntungkan dalam lingkungan suku bunga rendah karena biaya peluang untuk memegang aset tanpa imbal hasil menjadi lebih kecil.
Sentimen positif juga merambah pasar saham Asia pada Senin, seiring optimisme terhadap kembalinya era pelonggaran moneter di AS.
Investor kini menantikan rilis data PCE pada Jumat mendatang, yang diperkirakan menunjukkan inflasi inti naik ke 2,9%, level tertinggi sejak akhir 2023.