Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SENTIMEN PASAR 12 FEBRUARI: Bursa Global Jatuh ke Bear Market, RI Perlonggar Aturan Investasi Asing

Bursa saham global memasuki bear market. Indeks MSCI All-Country ditutup turun 1,3%, telah merosot 20% sejak Mei 2015.
Indeks MSCI All-Country ditutup turun 1,3%.
Indeks MSCI All-Country ditutup turun 1,3%.

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah mengumumkan revisi daftar negatif investasi yang termasuk pelonggaran kepemilikan asing di sektor logistik dan operator telekomunikasi. Bursa global pagi ini memasuki bear market.

Bursa Global. Bursa saham global memasuki bear market. Indeks MSCI All-Country ditutup turun 1,3%, telah merosot 20% sejak Mei 2015. Indeks Dow Jones turun 1,6%, S&P 500 melemah 1,23%, sedangkan Stoxx 600 jatuh 3,68%.

Harga Minyak. WTI sempat menembus level terendah 12 tahun pada perdagangan intraday, sebelum memangkas pelemahan di akhir perdagangan. WTI bergerak melemah 0,55% ke US$27,30 per barel pada pukul 04.59 WIB, sedangkan Brent naik 0,71% ke US$31,06 per barel.

Yen Jepang. Yen sempat terapresiasi ke level 110,99 per dolar AS, terkuat sejak Oktober 2014 terdorong spekulasi Bank of Japan akan mengintervensi pasar. Yen diperdagangkan melemah 0,19% ke 112,63 per dolar AS pada pukul 05.45 WIB.

Daftar Negatif Investasi. Pemerintah mengumumkan serangkaian perubahan aturan bagi batasan investasi asing di Indonesia sebagai paket kebijakan ekonomi X. Investasi di sektor perfilman, cold storage, crumb rubber, dan restoran terbuka 100% bagi asing. Batasan kepemilikan asing di industri pergudangan naik dari 33% menjadi 63%, sedangkan beberapa sektor logistik ditetapkan terbuka dimiliki lebih dari 50% untuk asing.

Penjualan Otomotif. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyatakan penjualan mobil wholesale turun 10% year on year menjadi 84.885 unit pada Januari, sedangkan penjualan ritel naik 1% ke 82.423 unit. Asosiasi Industri Sepeda Motor (AISI) melaporkan penjualan sepeda motor turun 17,15% menjadi 416.263 unit.

KUR. Otoritas Jasa Keuangan menunjuk 19 bank dan 4 lembaga pembicayaan sebagai penyalur kredit usaha rakyat senilai Rp103,24 triliun. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) mendapatkan porsi terbesar senilai Rp67,5 triliun, diikuti oleh PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) senilai Rp13 triliun.

Repatriasi Tax Amnesty. Kementerian Keuangan akan menggunakan SBN non-tradable dengan holding period setahun sebagai wadah dana repatriasi dalam program tax amnesty. 

Industri Penerbangan. PT Angkasa Pura II menyatakan Air France dan Kuwait Airways dipastikan menutup rute penerbangan dari dan ke Bandara Soekarno Hatta per 28 Maret 2016.

PGAS. Kementerian BUMN telah menunjuk Bahan Sekuritas untuk memetakan proyek infrastruktur gas PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) dan PT Pertamina Gas (Persero). Pemetaan untuk persiapan merger kedua BUMN dengan salah satu opsi pembelian pipa Pertagas oleh PGAS.

SSIA. PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) berencana mendirikan perusahaan patungan dengan modal awal Rp1,3 triliun untuk memperluas ekspansi lahan industri di Karawang.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper