Bisnis.com, JAKARTA - Saat rerata imbal hasil produk reksa dana saham sepanjang Januari 2016 tercatat -0,15%, sejumlah produk mampu tampil prima dengan imbal hasil 2%-4%.
Berdasarkan data Infovesta Utama yang dikutip Bisnis, Selasa (2/2/2016), dari 192 produk reksa dana saham sebanyak 66 produk mencatat tingkat return bulanan negatif dan 126 produk mencatat return positif. Adapun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Januari tumbuh tipis 0,48%.
Di antara produk reksa dana saham yang mencatat return negatif, dua yang paling dalam terkoreksi, yakni Millenium Berkembang -10,29% dan Millenium Equity Prima Plus -11,56% yang dikelola oleh Millenium Danatama Indonesia.
Pada periode Januari 2016, produk reksa dana saham yang return-nya tercatat paling tinggi adalah Prospera Bijak yang diterbitkan oleh Prospera Asset Management.
Prospera Bijak membukukan kinerja 4,81% pada bulan pertama tahun ini namun -11,10% secara year-to-date. Berdasarkan prospektusnya, alokasi terbesar produk reksa dana ini adalah saham Bank Negara Indonesia (BBNI)., Bank Mandiri (BMRI), Astra International (ASII), Indofood Sukses Makmur (INDF), dan Unilever Indonesia (UNVR).
Selain Prospera Bijak, reksa dana saham yang kinerjanya kinclong pada Januari 2016 adalah Emco Mantap 4,0%, Prespera BUMN Growth Fund 3,14%, Sucorinvest Sharia Equity Fund 2,84%, dan I am Equity Fund 2,81%.
