Bisnis.com, JAKARTA--Emiten semen PT Indocement Tunggal Prakarta Tbk. (INTP) meraup pendapatan Rp19,99 triliun sepanjang tahun lalu, naik 6,98% dibandikan setahun sebelumnya Rp18,69 triliun.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan perseroan, Kamis (19/3/2015), disebutkan beban pokok pendapatan juga meningkat menjadi Rp10,9 triliun dari sebelumnya Rp10,03 triliun. Laba kotor sebesar Rp9,08 triliun dari Rp8,65 triliun.
Emiten berkode saham INTP itu membukukan laba usaha sebesar Rp5,97 triliun, lebih rendah dibandingkan dengan periode setahun sebelumnya Rp6,06 triliun. Laba tahun berjalan yang diraup INTP mencapai Rp5,27 triliun dari Rp5,01 triliun setahun sebelumnya.
Untuk itu, laba bersih yang dikantongi Indocement Tunggal Prakarsa pada periode 2014 sebesar Rp5,2 triliun, naik 5,2% dibandingkan dengan setahun sebelumnya Rp5 triliun. Sedangkan, laba bersih per saham dasar juga naik menjadi Rp1.431,82 dari setahun sebelumnya Rp1.361,02.
Hingga akhir tahun lalu, total aset Indocement mencapai Rp28,88 triliun, lebih tinggi dibandingkan dengan setahun sebelumnya Rp26,6 triliun. Liabilitas sebesar Rp4,1 triliun dari Rp3,6 triliun dan ekuitas Rp24,7 triliun dari Rp22,97 triliun.