Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

APAC CITRA (MYTX) Optimistis Pendapatan Tumbuh 5% di Kuartal II/2014

PT Apac Citra Centertex Tbk. (MYTX) optimistis akan membukukan pendapatan yang lebih baik di triwulan kedua tahun ini.
Pabrik garmen /bisnis.com
Pabrik garmen /bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - PT Apac Citra Centertex Tbk. (MYTX) optimistis akan membukukan pendapatan yang lebih baik di triwulan kedua tahun ini.

Presiden Direktur Apac Citra Centertex Benny Soetrisno memproyeksikan penjualan dapat tumbuh hingga 5% dibandingkan dengan kuartal I/2014, atau perseroan berpotensi mengantongi pendapatan hingga Rp571 miliar.

Peningkatan penjualan tersebut disebabkan meningkatnya permintaan dalam negeri, serta meningkatnya permintaan tekstil untuk seragam sekolah seiring dengan pergantian tahun ajaran baru.

Perseroan menganggarkan belanja modal pada tahun ini hingga US$5 juta untuk membangun pabrik dan meningkatkan kapasitas produksi di pabrik yang telah ada.

"Kapasitas produksi bisa tambah kira-kira 12,5%," ujarnya seperti dikutip Bisnis.com, Rabu (11/6/2014).

Hingga akhir tahun lalu, perseroan memiliki 13 pabrik tekstil terpadu dalam satu lokasi di atas lahan 10 hektare di Semarang dan beroperasi penuh 24 jam sehari dan 360 hari setahun.

Sepanjang tahun lalu, emiten produsen tekstil tersebut mencatatkan penurunan rugi bersih menjadi Rp49,78 miliar dari Rp126,17 miliar pada tahun sebelumnya. Sementara itu pendapatan tercatat sebesar Rp1,9 triliun atau tumbuh 25,82% dibandingkan dengan 2012 sebesar Rp1,51 triliun.

Sepanjang tiga bulan pertama tahun ini, rugi bersih perseroan kembali membengkak karena meningkatnya beban bunga dan kerugian kurs.

Beban bunga tercatat meningkat dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp21,56 miliar menjadi Rp26,85 miliar, sedangkan kerugian kurs melonjak menjadi Rp21,85 miliar dari Rp316 juta.

Pada kuartal I/2014 perseroan membukukan rugi bersih Rp28,06 miliar atau meningkat dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp6,44 miliar. Namun, pendapatan perseroan tetap tumbuh 30% menjadi Rp543,79 miliar.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper