Bisnis.com, JAKARTA—Perusahaan konstruksi dan pengembang properti pelat merah PT Pembangunan Perumahan Tbk (PP) akan memisahkan (spin off) divisi properti menjadi anak usaha pada Oktober 2013.
Perseroan bahkan telah menyiapkan nama bagi calon anak usaha itu, yakni PT PP Properti.
Dalam prospektus yang dirilis perseroan, pemisahan lini bisnis itu diharapkan memberi sejumlah manfaat, terutama bagi induk usaha, yakni::
Pertama, akselerasi pengembangan usaha segmen properti dan realti. Seiring dengan kondisi perekonomian Indonesia yang kondusif bagi potensi pengembangan industri properti dan realt estat, dibutuhkan pengelolaan usaha segmen properti dan real estat yang lebih independen dan fokus.
Dengan dilakukannya pemisahan itu, PP Properti diharapkan dapat lebih kompetitif dan fleksibel dalam mengambil keputusan bisnis guna menghasilkan nilai tambah bagi perseroan.
Kedua, meningkatkan optimalisasi pemanfaatan aset. PP Properti diharapkan dapat melakukan pengembangan dan pengelolaan aset yang lebih intensif ke depan sehingga tercipta pemanfaatan aset yang lebih optimal.
Selain itu, pemisahan diharapkan mendorong berjalannya praktik terbaik dan tata kelola perusahaan yang baik dalam pengelolaan usaha properti dan realti.
Ketiga, meningkatkan kualitas proyek pengembangan properti. PP Properti diharapkan memiliki reputasi dalam menciptakan proyek pengembangan properti dan realti yang berkualitas.
Selain itu, proyek pengembangan akan semakin fokus pada segmen komersial, residensial, dan hospitality.
Keempat, membuka kesempatan untuk meningkatkan struktur permodalan. PP Properti diharapkan dapat memiliki kapasitas untuk meningkatkan struktur permodalan guna pengembangan usaha dan mengantisipasi peluangan bisnis ke depan.
Kelima, PP Properti diharapkan dapat memberikan dampak yang positif terhadap nilai pemegan saham maupun dalam bentuk dividen, baik bagi anak usaha maupun induk.
