Bisnis.com, JAKARTA — Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan akan segera membuka kode domisili pada akhir perdagangan sesi pertama.
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Irvan Susandy menuturkan BEI mengusahakan pembukaan kode domisili ini dapat dilakukan sesegera mungkin.
"Yang kami berikan informasi untuk kode domisili ya, bukan kode broker," kata Irvan kepada Bisnis.com, Selasa (6/5/2025).
Meski demikian, Irvan menuturkan BEI belum bisa memberikan kepastian kapan pembukaan kode domisili ini akan dilakukan. Menurutnya, BEI tengah melakukan pengembangan untuk rencana ini.
"Saya belum bisa kasih tanggalnya ya," tutur Irvan.
Sementara itu, Direktur Utama Mandiri Sekuritas Oki Ramadhana menilai rencana pembukaan kode domisili ini menjadi upaya BEI untuk meningkatkan likuiditas.
Baca Juga
"Semua yang BEI akan lakukan itu pasti untuk meningkatkan likuiditas. Karena itu yang menjadi tolok ukur utama pasar modal kita menjadi sehat," ucap Oki, Selasa (6/5/2025).
Adapun Oki menuturkan dari Mandiri Sekuritas, pihaknya berkomitmen untuk membawa IPO yang baik ke pasar untuk meningkatkan likuiditas.
"Ini supaya likuiditasnya pasar modal lebih bagus. Pasar modal likuiditasnya lebih bagus, makin banyak orang invest," ujarnya.