Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham MDTV Media (NETV) Meroket 60% Jelang RUPSLB, Ada Apa?

Saham MDTV Media Technologies (NETV) melonjak hingga 60% jelang pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 7 Mei 2025.
Karyawan beraktivitas di depan layar monitor yang menampilkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (09/04/2025)./JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan beraktivitas di depan layar monitor yang menampilkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (09/04/2025)./JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Saham MDTV Media Technologies Tbk. (NETV) mencatat lonjakan signifikan jelang pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang berlangsung pada 7 Mei 2025.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham NETV melesat hingga 60,54% dalam lima hari perdagangan, berangkat dari level Rp147 pada pembukaan 16 April 2025 menjadi Rp236 per lembar pada penutupan Rabu (23/4/2025).

Lonjakan ini juga disertai dengan peningkatan dalam nilai transaksi harian yang sebelumnya hanya berkisar ratusan juta kini mencapai puluhan miliar.

Pada perdagangan Selasa, 22 April 2025, saham NETV ditransaksikan mencapai Rp6,37 miliar dengan volume 36,85 juta saham. Sehari setelahnya, nilai transaksi naik tajam menjadi Rp31,10 miliar dengan volume 146,34 juta saham.

Adapun RUPSLB menjadi salah satu agenda terdekat yang akan digelar NETV. Dalam agenda rapat tersebut, perseroan akan membahas perubahan susunan pengurus sebagai bagian dari restrukturisasi pasca transformasi menjadi MDTV.

Dalam pemberitaan Bisnis.com sebelumnya, Corporate Secretary NETV Esmal Diansyah menyampaikan bahwa Surya Hadiwinata selaku direktur telah menyampaikan surat pengunduran diri pada awal April 2025.

“Perseroan telah menerima surat pengunduran diri Bapak Surya Hadiwinata selaku Direktur perseroan," katanya, dalam keterbukaan informasi Jumat (11/4/2025).

Sementara itu, dari sisi fundamental, NETV mencatat perbaikan kinerja pada 2024 dengan realisasi rugi bersih yang turun dari Rp630,41 miliar menjadi Rp78,45 miliar.

Perseroan juga memangkas liabilitas Rp1,94 triliun menjadi Rp369,47 miliar, berkat aksi private placement oleh PT MD Entertainment Tbk. (FILM) selaku pengendali baru.

Pada akhir 2024, NETV juga melakukan reverse stock dengan rasio 2:1, serta menerbitkan saham seri B. Perseroan turut meningkatkan modal disetor dari Rp2,34 triliun menjadi Rp3,82 triliun melalui penambahan saham baru.

Direktur Utama PT MD Entertainment Tbk. (FILM), Manoj Punjabi, mengatakan bahwa akuisisi NETV yang kini bertransformasi menjadi MDTV Media Technologies, disebut akan memperluas jangkauan pasar FILM dalam sektor penyiaran.

“Saya semakin optimistis dengan akuisisi NET TV yang memperluas jangkauan pasar kami di bidang penyiaran,” ujarnya dalam keterangan resmi beberapa waktu lalu.

Manoj menambahkan bahwa posisi MD Entertainment juga akan semakin kuat lewat inovasi, ekspansi bisnis, dan langkah strategis lainnya. Sinergi ini diharapkan turut mendorong peningkatan penjualan konten FILM di berbagai saluran distribusi televisi.

________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper