Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekor! Penjualan Emas Antam (ANTM) Tembus 43,77 Ton pada 2024

Antam (ANTM) menorehkan rekor penjualan emas tertinggi sepanjang sejarah perusahaan pada 2024 sebanyak 43.776 kilogram (kg) atau 43,77 ton.
Karyawati menunjukkan emas PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) di salah satu gallery penjualan emas di Jakarta. Bisnis
Karyawati menunjukkan emas PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) di salah satu gallery penjualan emas di Jakarta. Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA — PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam menorehkan rekor penjualan emas tertinggi sepanjang sejarah perusahaan pada 2024 sebanyak 43.776 kilogram (kg) atau 43,77 ton.

Corporate Secretary Antam Syarif Faisal Alkadrie menyampaikan volume penjualan emas itu setara dengan 1.407.431 troy ounces. Realisasi itu meningkat 68% dibandingkan dengan 2023 yang tercatat sebanyak 26.129 kg atau 840.067 troy ounces

“Pada 2024, seiring dengan peningkatan permintaan dalam negeri dan keberhasilan strategi pemasaran yang inovatif, Antam mencatatkan pencapaian kinerja penjualan komoditas emas yang impresif, tertinggi sepanjang sejarah perusahaan,” tulisnya dalam laporan yang dipublikasikan Jumat (31/1/2025). 

Di sisi produksi, Antam mencatat volume produksi emas sebanyak 1.019 kg atau 32.762 troy ounces atau lebih rendah dari realisasi 1.208 kg atau 38.838 troy ounces pada 2023.

Antam menjabarkan bahwa kenaikan harga emas dunia pada 2024 yang didorong oleh faktor makroekonomi global dan kondisi geopolitik turut mendorong peningkatan permintaan domestik.

Lebih lanjut, strategi penjualan emas Antam berfokus pada pangsa pasar domestik. Alhasil, ANTM disebut mampu mempertahankan posisi di pasar sebagai top op mind pilihan masyarakat Indonesia dalam berinvestasi emas yang berimbas terhadap peningkatan penjualan perusahaan ke level tertinggi sepanjang sejarah. 

“Pada 2025, Antam memasitkan keandalan operasi melalui peluang sourcing emas di domestik, serta jejaring penjualan yang beragam, serta tersebar luas untuk mendukung pertumbuhan kinerja yang lebih baik.” 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ana Noviani
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper