Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Brigit Biofarmaka Teknologi Bakal IPO, Tawarkan Harga Rp330-Rp350 per Saham

PT Brigit Biofarmaka Teknologi Tbk. (OBAT) berecana melakukan IPO dengan menawarkan harga senilai Rp330 hingga Rp350 per saham.
PT Brigit Biofarmaka Teknologi Tbk. (OBAT) berecana melakukan IPO dengan menawarkan harga senilai Rp330 hingga Rp350 per saham. Bisnis/Arief Hermawan P
PT Brigit Biofarmaka Teknologi Tbk. (OBAT) berecana melakukan IPO dengan menawarkan harga senilai Rp330 hingga Rp350 per saham. Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA — Calon emiten PT Brigit Biofarmaka Teknologi Tbk. (OBAT) berecana melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) dengan menawarkan harga senilai Rp330 hingga Rp350 per saham.

Berdasarkan prospektus, emiten yang bergerak di bidang maklon herbal, kosmetik, dan minuman fungsional dan botanikal ini akan menerbitkan saham sebanyak-banyaknya 170 juta (170.000.000) saham biasa dengan nominal sebesar Rp50 per saham. Saham tersebut mewakili 28,33% saham yang ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO.

Harga yang ditawarkan adalah sebesar Rp330 hingga Rp350 per saham. Alhasil dana segar yang berpotensi diraup Brigit Biofarmaka Teknologi adalah maksimal sebesar Rp59,50 miliar.

Seiring dengan penawaran saham baru, calon emiten berkode saham OBAT ini juga akan menerbitkan Waran Seri I sebanyak-banyaknya 85 juta atau 19,77% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh pada saat pernyataan pendaftaran dalam rangka IPO.

Incar Rp29,75 Miliar dari Penerbitan Waran

Waran tersebut akan dibagikan secara otomatis sebagai insentif bagi para pemegang saham baru, di mana setiap pemegang 2 lembar saham OBAT berhak memperoleh 1 waran secara cuma-cuma. Nantinya, setiap 1 waran memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru.

OBAT menetapkan harga pelaksanaan waran sebesar Rp350 per lembar yang dapat dikonversi menjadi saham dalam kurun waktu 6 bulan, yaitu pada periode 9 Juli 2025 hingga 8 Januari 2026.

Dengan demikian, calon emiten sektor kesehatan tersebut mengincar dana segar dari hasil penerbitan waran sebanyak-banyaknya adalah Rp29,75 miliar.

Adapun, seluruh dana yang diperoleh dari hasil IPO ini, setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakanakan oleh perseroan untuk modal kerja yang antara lain untuk pembelian bahan baku, penambahan produksi, dan pengembangan pemasaran.

Sedangkan dana yang akan diperoleh perseroan dari pelaksanaan waran seri I, akan digunakan seluruhnya untuk modal kerja yang antara lain untuk pembelian bahan baku, penambahan produksi dan pengembangan pemasaran.

Sebagai informasi, Brigit Biofarmaka Teknologi membukukan laba bersih sebesar Rp12,80 miliar per Juni 2024 atau naik dari periode yang sama pada 2023 sebesar Rp4,31 miliar.

Adapun, penjualan OBAT tercatat Rp54,75 miliar, bertumbuh dari posisi yang sama di 2023 sebesar Rp19,25 miliar.

Pemegang saham Brigit Biofarmaka Teknologi sebelum IPO adalah, Machmud Lufi Huzain sebesar 50%% saham, Amei Lisa Dita Karina menggenggam 45% saham, sementara sisanya dikempit oleh Hendrianto Thamrin sebesar 5% saham.

Brigit Biofarmaka Teknologi menunjuk PT OSO Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Rencananya, saham OBAT akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada 9 Januari mendatang, dengan masa penawaran awal pada 18-23 Desember 2024. Kemudian masa penawaran umum pada 3-7 Januari 2024.

_________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ibad Durrohman
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper