Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emiten Grup Sinarmas (DUTI) Tebar Dividen Interim Rp703 Miliar, Cek Jadwalnya

Emiten Grup Sinarmas, PT Duta Pertiwi Tbk. (DUTI) akan membagikan dividen interim tahun buku 2024 senilai Rp703 miliar atau Rp380 per saham.
Sinar Mas Plaza. Emiten Grup Sinarmas, PT Duta Pertiwi Tbk. (DUTI) akan membagikan dividen interim tahun buku 2024 senilai Rp703 miliar atau Rp380 per saham.
Sinar Mas Plaza. Emiten Grup Sinarmas, PT Duta Pertiwi Tbk. (DUTI) akan membagikan dividen interim tahun buku 2024 senilai Rp703 miliar atau Rp380 per saham.

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten properti Grup Sinarmas, PT Duta Pertiwi Tbk. (DUTI) akan membagikan dividen interim tahun buku 2024 senilai Rp703 miliar atau Rp380 per saham.

Sekretaris Perusahaan Duta Pertiwi Susan dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) mengatakan, sesuai dengan keputusan direksi yang telah disetujui dewan komisaris perseroan pada 2 Desember 2024, perseroan memutuskan membagikan dividen interim berdasarkan laporan keuangan yang berakhir per 30 September 2024 senilai Rp703 miliar.

"Dividen interim tunai untuk tahun buku 2024adalah senilai Rp703.000.000.000 (Rp703 miliar) atau setara Rp380 per saham akan dibagikan kepada pemegang saham yang berhak," tulis Susan, Rabu (4/12/2024). 

Dia melanjutkan, cum dividen interim DUTI di pasar reguler dan negosiasi adalah pada 12 Desember 2024 dan ex dividen interim di pasar reguler dan negosiasi pada 13 Desember 2024. 

Lalu cum dividen interim di pasar tunai pada 16 Desember 2024 dan ex dividen interim di pasar tunai pada 17 Desember 2024. Recording date atau pemegang saham yang berhak atas dividen adalah pada 16 Desember 2024. 

"Pelaksanaan pembayaran dividen interim adalah pada 23 Desember 2024," ucapnya.

Susan menuturkan jadwal pelaksanaan dan tata cara pembayaran dividen interim telah dikoordinasikan dengan BEI, Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dan Biro Administrasi Efek perseroan. 

Dia juga menegaskan pembagian dividen interim untuk tahun 2024 kepada pemegang saham DUTI, sebagaimana disebutkan dan tidak akan mempengaruhi kelangsungan usaha perseron.

Sebagai informasi, Duta Pertiwi tercatat membukukan laba bersih senilai Rp704,74 miliar sepanjang kuartal III/2024. Sementara itu, saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya adalah sebesar Rp9,53 triliun. 

Sementara itu, total ekuitas DUTI tercatat sebesar Rp2,35 triliun sampai 30 September 2024.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ibad Durrohman
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper