Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasar Modal Menghijau, Reksa Dana Makin Prospektif?

Reksa dana dinilai prospektif pada semester II/2024 sejalan dengan kinerja positif pasar saham dan pasar obligasi.
Warga mengakses informasi tentang reksa dana di Jakarta, Rabu (6/7/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha
Warga mengakses informasi tentang reksa dana di Jakarta, Rabu (6/7/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Instrumen investasi berupa reksa dana saham dan reksa dana pendapatan tetap dinilai prospektif untuk dilirik investor di tengah prospek akselerasi pasar modal pada semester II/2024 terdorong oleh ekspektasi pelonggaran suku bunga acuan. 

Berdasarkan data Infovesta Utama per 30 Agustus 2024, indeks reksa dana saham mencetak kinerja -4,43% secara year-to-date. Pada saat yang sama, IHSG sudah menguat 5,47%. 

Di sisi lain, indeks reksa dana pendapatan tetap meningkat 2,78%, indeks reksa dana campuran naik 1,24%, dan indeks reksa dana pasar uang paling moncer dengan apresiasi 3,07% YtD. 

Senior Vice President, Head of Retail, Product Research & Distribution Division Henan Putihrai Asset Management Reza Fahmi Riawan mengatakan proyeksi pertumbuhan return reksa dana hingga akhir tahun bervariasi tergantung jenis reksa dana dan kondisi pasar. 

"Reksa dana saham diperkirakan akan tumbuh sekitar 9%-15% didorong oleh kinerja IHSG yang diproyeksi meningkat selama tahun Pemilu," katanya kepada Bisnis, Rabu (4/9/2024).

Untuk reksa dana pendapatan tetap, dia memperkirakan return dalam 1 tahun sekitar 5%-7% seiring dengan ekspektasi penurunan suku bunga acuan The Fed.

Reza menambahkan prospek kinerja reksa dana campuran menyesuaikan alokasi aset dan kondisi pasar saham dan obligasi. Dia memprediksi jenis reksa dana campuran berpeluang tumbuh sekitar 6%-10% pada tahun ini. 

Sementara itu, reksa dana pasar uang diperkirakan akan memberikan return sekitar 4%-5%. Reksa dana jenis ini disebut memiliki tingkat risiko yang lebih rendah dan likuiditas yang tinggi.

Bagi investor, dia memaparkan beberapa sentimen yang perlu diperhatikan saat berinvestasi di instrumen reksa dana. Pertama, sentimen pelonggaran kebijakan moneter sejalan dengan ekspektasi bahwa Bank Indonesia akan menurunkan suku bunga dari posisi saat ini 6,25%.

"Hal ini bisa menurunkan imbal hasil obligasi dan memberikan dampak positif pada perusahaan untuk ekspansi," ujarnya. 

Kedua, tahun politik. Dia menjelaskan bahwa 2024 adalah tahun Pemilu, yang biasanya meningkatkan perputaran ekonomi. Menurutnya, Pemilu dapat mendorong perputaran uang lebih cepat dan mendongkrak perekonomian. 

Ketiga, risiko global. Dia menjelaskan bahwa risiko dari perubahan kebijakan moneter bank sentral dunia, terutama The Fed, serta risiko geopolitik dan resesi ekonomi global bisa mempengaruhi pasar. 

Dengan mempertimbangkan sentimen-sentimen tersebut, dia merekomendasikan reksa dana pendapatan tetap dan reksa dana saham yang dikelola secara aktif dan pasif.

Menurutnya, reksa dana saham yang mengoleksi saham emiten-emiten di sektor perbankan, konsumer, dan properti bisa menjadi pilihan utama karena prospek ekonomi yang baik.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Erta Darwati
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper