Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengawali perdagangan hari ini dengan dibuka menguat ke zona hijau pada Kamis (6/6/2024). Saham GOTO, BBRI dan BBCA terpantau laris diborong investor.
Berdasarkan data RTI Business pukul 09.00 WIB, IHSG dibuka lanjut menguat 0,77% atau 53,71 poin ke level 7.001,38. Pada awal sesi, IHSG bergerak pada rentang 6.986 hingga 7.002.
Adapun, pada awal perdagangan hari ini, tercatat sebanyak 205 saham menguat, 90 saham melemah, dan 189 saham bergerak di tempat. Kapitalisasi pasar terpantau menjadi Rp11.796 triliun.
Dari jajaran saham terlaris, dihuni oleh PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) diborong investor dengan nilai transaksi Rp39,3 miliar. Disusul saham bank jumbo, BBRI dan BBCA dengan nilai masing-masing Rp54,5 miliar dan Rp36,7 miliar.
Saham GOTO melonjak 5,08% ke level Rp62 per saham, sedangkan BBRI naik 1,59% ke Rp4.470 dan BBCA naik 0,53% ke Rp9.500 per saham.
Dari jajaran saham berkapitalisasi pasar jumbo atau big cap, PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) milik Grup Panigoro-Salim memimpin dengan kenaikan 2,72% ke level Rp12.275 per saham. Disusul BMRI naik 2,08% ke Rp6.125 per saham.
Baca Juga
Sementara itu, saham PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) milik taipan Low Tuck Kwong melemah 1,26% ke Rp17.650 per saham. Disusul ASII yang turun 0,43% ke level Rp4.580.
Dari jajaran saham top gainers dihuni oleh PT Mineral Sumberdaya Mandiri Tbk. (AKSI) yang naik 11,50% ke Rp126 per saham. Sementara itu saham PT Ifishdeco Tbk. (IFSH) masuk jajaran top losers dengan melemah 21,08% ke Rp655 per saham.
Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih mengatakan, IHSG hari ini, Kamis (6/6/2024) diprediksi bergerak menguat dalam range 6.920-7.040.
Adapun sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, IHSG terkoreksi cukup dalam senada dengan berlanjutnya aksi outflow investor asing. Investor asing jual bersih di pasar ekuitas domestik senilai Rp567,65 miliar kemarin, Rabu (5/6/2024).
"Aksi tersebut mengikuti nilai tukar rupiah JISDOR yang kembali terdepresiasi ke level Rp16.282 per dolar AS," ujar Ratih dalam riset.
Dari mancanegara, Inggris melaporkan kenaikan penjualan mobil pada Mei 2024 sebesar 1,7% year-on-year (yoy), setelah pada bulan sebelumnya tumbuh 1% yoy. Kenaikan tertinggi penjualan mobil terjadi pada segmen kendaraan listrik naik 31,5% yoy, tipe hybrid naik 9,6% yoy, sementara segmen diesel terkoreksi -16,7%.
Dari Asia, inflasi tahunan Korea Selatan pada Mei 2024 turun ke level 2,7%, dari sebelumnya 2,9%. Perolehan inflasi tersebut merupakan titik terendah sejak Juli 2023.
________
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
