Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jadwal Dividen Garuda Metalindo (BOLT) Rp35 per Saham, Cum Date Kamis (6/6)

Garuda Metalindo (BOLT) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp35 per saham. Cum date untuk dividen BOLT tersebut jatuh pada 6 Juni 2024.
Emiten komponen otomotif PT Garuda Metalindo Tbk. (BOLT) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp35 per saham. Cum date untuk dividen BOLT tersebut jatuh pada 6 Juni 2024.
Emiten komponen otomotif PT Garuda Metalindo Tbk. (BOLT) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp35 per saham. Cum date untuk dividen BOLT tersebut jatuh pada 6 Juni 2024.

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten komponen otomotif PT Garuda Metalindo Tbk. (BOLT) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp35 per saham. Cum date untuk dividen BOLT dijadwalkan jatuh pada 6 Juni 2024.

Garuda Metalindo membagikan dividen tunai Rp2,13 triliun sesuai agenda dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar perseroan pada Kamis (30/5/2024).

Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), dividen BOLT akan mengalami cum date pada 6 Juni 2024 atau pada Kamis pekan ini. Tanggal tersebut adalah tanggal cum date di pasar reguler dan negosiasi.

Selanjutnya, tanggal ex dividen di pasar reguler dan negosiasi adalah pada 7 Juni 2024.

Sementara itu, cum dividen untuk pasar tunai adalah pada 11 Juni 2024, dengan tanggal ex dividen di pasar tunai pada 12 Juni 2024. Tanggal daftar pemegang saham yang berhak atas dividen tunai pada 11 Juni 2024. Tanggal pembayaran dividen akan dilakukan BOLT pada 2 Juli 2024.

Sebelumnya, Direktur BOLT Anthony Wijaya mengatakan perseroan akan membagikan dividen tunai sebesar 73,70% dari laba bersih tahun buku 2023.

“Dividen sebesar Rp35 per saham atau sebesar 73,7% dari laba bersih,” kata Anthony dalam paparan publik belum lama ini.

Jika melihat jumlah saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia sebanyak 2.343.750.000 lembar, maka total dividen sebesar Rp82,03 miliar.

Pada saat dividen disetuui, saham BOLT berada di level Rp810 per saham. Jika menggunakan harga saham tersebut, maka dividend yield tercatat sebesar 4,32%.

Sepanjang 2023, BOLT mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp1,46 triliun atau naik tipis dibandingkan dengan periode 2022 yang tercatat sebesar Rp1,42 triliun.

Penjualan tersebut ditopang oleh penjualan lokal sebesar Rp1,39 triliun dengan penjualan ekspor sebesar Rp70,05 miliar. Kemudian terdapat retur penjualan sebesar Rp1,54 miliar.

Adapun beban pokok penjualan justru turun menjadi sebesar Rp1,17 triliun dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp1,20 triliun.

Kemudian laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk tercatat sebesar Rp111,30 miliar atau naik dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp79,48 miliar.

Adapun total aset BOLT sampai dengan Desember 2023 yang tercatat sebesar Rp1,34 triliun dengan ekuitas sebesar Rp871,69 miliar dan liabilitas sebesar Rp472,54 miliar.

_________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper