Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Chandra Asri (TPIA) Raih Pinjaman Rp 4 Triliun dari Bank Mandiri

PT Chandra Asri Pacific Tbk. telah mendapatkan fasilitas pinjaman term loan bullet senilai Rp 4 triliun dari Bank Mandiri.
Pekerja beraktivitas pada proyek pengaspalan berbahan campuran plastik yang diproduksi PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. di kawasan BSD City, Tangerang, Banten, Kamis (21/7/2022). Bisnis/Arief Hermawan P
Pekerja beraktivitas pada proyek pengaspalan berbahan campuran plastik yang diproduksi PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. di kawasan BSD City, Tangerang, Banten, Kamis (21/7/2022). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Dalam upaya memperkuat pertumbuhan sektor infrastruktur di Indonesia, PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) telah mendapatkan fasilitas pinjaman term loan bullet senilai Rp 4 triliun dari Bank Mandiri.

Pinjaman ini memiliki tenor 7 tahun yang ditujukan untuk mendukung operasional dan keberlanjutan bisnis PT Chandra Daya Investasi (CDI), anak perusahaan Grup Chandra Asri yang bergerak di bidang investasi infrastruktur.

Chief Financial Officer Grup Chandra Asri Andre Khor menyatakan pembiayaan ini mencerminkan keyakinan dalam mencapai pertumbuhan eksponensial melalui optimalisasi aset infrastruktur dan ekspansi di masa depan yang berfokus pada pembangkit dan distribusi energi, pengolahan air, serta pengelolaan tangki dan dermaga.

Pinjaman ini menegaskan komitmen Grup Chandra Asri dalam menyediakan solusi infrastruktur untuk pembangunan sektor strategis di Indonesia.

Presiden Direktur dan CEO Grup Chandra Asri Erwin Ciputra menekankan pentingnya pinjaman ini dalam mewujudkan visi perusahaan.

"Kami sangat senang telah dipercaya dengan fasilitas pinjaman term loan bullet ini dari Bank Mandiri, sejalan dengan komitmen kami untuk menyediakan solusi infrastruktur bagi pembangunan sektor strategis di Indonesia."  ujar Erwin dalam keterangan resmi, Selasa (2/4/2024).

Erwin menambahkan bahwa pinjaman ini akan menjadi kunci dalam meningkatkan kapasitas operasional CDI dan memperkuat modal kerja perusahaan.

Kerjasama antara Grup Chandra Asri dan Bank Mandiri menandakan komitmen bersama untuk pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Senior Vice President Corporate Banking Bank Mandiri Helmy Afrisa Nugroho menyoroti fokus bank pada aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola (environmental, social, and governance/ ESG) dalam kegiatan bisnisnya, termasuk proses penyaluran kredit.

"Perjanjian Fasilitas Term Loan ini menandakan komitmen Bank Mandiri kepada CDI dan Grup Chandra Asri dalam memperkuat aspek pendanaan untuk operasi dan pengembangan CDI di masa depan," tegas Nugroho.

Grup Chandra Asri, melalui CDI, sebuah perusahaan patungan dengan EGCO yang memiliki 30% saham, bertekad untuk menghasilkan keuntungan jangka panjang yang stabil dan berkelanjutan dengan mengembangkan infrastruktur yang kuat.

Portofolio inti CDI mencakup aset-aset kunci yang mendukung pertumbuhan industri, termasuk perusahaan air terbesar dan terintegrasi tunggal di Indonesia, serta pembangkit listrik siklus gabungan yang ramah lingkungan dengan kapasitas 200 MW melalui kemitraan strategis dengan Posco International, perusahaan perdagangan terkemuka dari Korea Selatan. Di samping itu, CDI juga menawarkan layanan penyewaan tangki dan pengelolaan dermaga yang terintegrasi di wilayah industri utama di Pulau Jawa.

Kerjasama dan pengaturan pembiayaan antara Grup Chandra Asri dan Bank Mandiri menandakan langkah strategis dalam mempercepat pembangunan infrastruktur di Indonesia, memfasilitasi pertumbuhan ekonomi, dan memastikan praktik bisnis yang berkelanjutan dalam jangka panjang. (Joyceline Munthe)

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Redaksi
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper