Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Beras Tinggi, Topi Koki (HOKI) Bidik Kenaikan Penjualan 10%

Produsen beras Topi Koki, PT Buyung Poetra Sembada Tbk. (HOKI) membidik penjualan naik 10% sepanjang 2024.
Buruh mengangkut karung beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Buruh mengangkut karung beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Di tengah kenaikan harga beras, produsen beras merek Topi Koki PT Buyung Poetra Sembada Tbk. (HOKI) membidik pertumbuhan penjualan di atas 10% pada 2024.

Direktur HOKI Budiman Susilo mengatakan bahwa seiring dengan target tersebut, perseroan mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure sekitar Rp15 miliar pada tahun ini. 

“Mayoritas dari belanja modal tersebut akan digunakan untuk pengembangan produk FMCG [fast-moving consumer goods] melalui anak usaha PT Hoki Distribusi Niaga [HDN], seperti pembelian tanah, pembangunan pabrik dan lainnya,” ujar Budiman, Senin (26/2/2024). 

Di sisi lain, manajemen HOKI melihat minat masyarakat terhadap produk DailyMeal Rice berupa beras jagung dan beras singkong terus meningkat pada awal 2024. Untuk itu, perseroan akan mengoptimalkan distribusi produk tersebut ke berbagai pasar eceran dan farmasi.

Budiman menuturkan bahwa salah satu pendorong permintaan produk DailyMeal adalah kepedulian masyarakat terhadap kesehatan. Dia menilai saat ini masyarakat menyadari pentingnya mengonsumsi makanan-makanan bergizi serta rendah gula. 

Sejak diluncurkan pada 2022, permintaan terhadap produk DailyMeal yang dijalankan oleh anak usaha PT HDN diklaim terus meningkat. Tecermin dari kinerja HDN yang meraup penjualan Rp3,5 miliar pada kuartal III/2023, atau meningkat 843% secara tahunan.

“Meski industri beras penuh tantangan, tetapi demi melihat minat konsumen yang masih positif terhadap produk DailyMeal Rice dan DailyMeal Eat, perseroan optimis tahun ini akan dapat mencapai pertumbuhan penjualan di atas 10% dibandingkan tahun sebelumnya,” kata Budiman.

Sebagai informasi, DailyMeal merupakan produk baru FMCG dari HOKI yang terdiri dari DailyMeal Rice dan DailyMeal Eats. Produk ini bisa ditemukan di berbagai toko ritel seperti Indomaret, Alfamidi, Superindo, Hero, Lottemart, HariHari, dan sebagainya.

DailyMeal Rice adalah produk beras kemasan sehat yang saat ini memiliki varian Beras Jagung, Beras Singkong. Adapun DailyMeal Eats merupakan produk beras berbumbu warisan Nusantara yang menyajikan pilihan varian Nasi Uduk, Nasi Kebuli dan Nasi Goreng Spesial Pedas.

Mulai kuartal IV/2023, HOKI juga telah memperbanyak jaringan distribusi DailyMeal di berbagai wilayah di Pulau Jawa. Tidak hanya melalui toko ritel, perseroan juga mendorong perluasan jaringan ke retail farmasi seperti Kimia Farma, Watsons dan Century.

Sementara itu, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat sejumlah komoditas pangan yang terus mengalami kenaikan harga berisiko menyumbang inflasi bulanan pada Februari 2024.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini menyebut, hampir semua komoditas pangan utama mengalami kenaikan harga secara kumulatif hingga pekan keempat Februari 2024. Di antaranya seperti beras, cabai merah, telur ayam dan daging ayam ras.

"Hampir semua komoditas utama pangan ini mengalami kenaikan harga di banyak wilayah, kecuali daging sapi," ujar Pudji dalam rapat koordinasi pengendalian inflasi, dikutip dari YouTube Kemendagri, Senin (26/2/2024).

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper