Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cisadane Sawit (CSRA) Raih Fasilitas Kredit dari Bank Mandiri Rp390 Miliar

PT Cisadane Sawit Raya Tbk. (CSRA) mendapatkan fasilitas kredit dari Bank Mandiri (BMRI) senilai total Rp390 miliar.
Annisa Kurniasari Saumi,Ibad Durrohman
Senin, 19 Februari 2024 | 13:45
PT Cisadane Sawit Raya Tbk. (CSRA) mendapatkan fasilitas kredit dari Bank Mandiri (BMRI) senilai total Rp390 miliar. Reuters/Willy Kurniawan
PT Cisadane Sawit Raya Tbk. (CSRA) mendapatkan fasilitas kredit dari Bank Mandiri (BMRI) senilai total Rp390 miliar. Reuters/Willy Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten CPO PT Cisadane Sawit Raya Tbk. (CSRA) mendapatkan fasilitas kredit dari Bank Mandiri (BMRI) senilai total Rp390 miliar.

Secara rinci, pinjaman Bank Mandiri tersebut antara lain adalah fasilitas kredit modal kerja Rp60 miliar, fasilitas kredit investasi 2 sebesar Rp240 miliar, dan fasilitas kredit investasi PKS senilai Rp90 miliar yang diterima PT Samukti Karya Lestari (Entitas anak CSRA).

Berdasarkan perjanjian yang disepakati Cisadane Sawit Raya dan Bank Mandiri pada 5 Februari 2024, bunga atas fasilitas kredit yang diberikan tersebut adalah sebesar 8,5% per tahun. Namun, bunga tersebut dapat berubah sesuai ketentuan yang berlaku.

Adapun jangka waktu fasilitas modal kerja adalah sejak tanggal penandatanganan perjanjian sampai dengan tanggal 4 Februari 2025. Sementara fasilitas kredit investasi 2 akan jatuh tempo pada 4 Februari 2034, dan fasilitas kredit Investasi PKS akan jatuh tempo pada 4 Februari 2032.

Corporate Secretary CSRA Iqbal Prastowo menyampaikan pemberian fasilitas pinjaman tersebut adalah untuk menunjang pelaksanaan pengembagan usaha, serta pengoperasian dan pemeliharaan PKS (Pabrik Kelapa Sawit).

"Tidak ada dampak material dari kejadian, informasi, atau fakta material terhadap kondisi keuangan perseroan, kecuali pembayaran bunga dan pokok pinjaman secara periodik," pungkas Iqbal dalam keterangan resmi, Senin (19/2/2024).

Sebelumnya, CSRA telah meresmikan pabrik pengolahan kelapa sawit keduanya yang berkapasitas 45 ton per jam yang berlokasi di kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara pada kahir tahun lalu.

Manajemen CSRA menuturkan fasilitas ini dibangun senilai Rp180 miliar, dengan fasilitas berupa pabrik kelapa sawit, kantor, gudang dan sarana distribusi di satu kawasan. Pembiayaan proyek ini berasal dari pendanaan internal CSRA.

Direktur Keuangan dan Pengembangan Strategis CSRA Seman Sendjaja menuturkan pabrik kelapa sawit memainkan peran penting untuk terus menerus meningkatkan best practice operasional agar memperkuat kinerja.

"Keberadaan PKS 2 akan memperkokoh fondasi CSRA untuk mendukung pertumbuhan bisnis dalam jangka panjang. Kami akan terus fokus dalam memaksimalkan produktivitas dan efisiensi biaya untuk memastikan keberlanjutan usaha CSRA,” kata Seman dalam keterangan resminya, Senin (30/10/2023).

Pabrik kelapa sawit ini atau disebut PKS 2, menjadi Pabrik Kelapa Sawit CSRA yang kedua dan akan dioperasikan oleh entitas anak CSRA yaitu PT Samukti Karya Lestari. PKS 2 saat ini telah menyelesaikan tahap uji coba operasional dan telah beroperasi penuh.

PKS 2 adalah pabrik pengolahan kelapa sawit yang melaksanakan proses untuk menghasilkan Minyak Sawit Mentah (CPO) dan Inti Sawit (PK) yang berasal dari Tandan Buah Segar sawit (TBS). Proses tersebut meliputi proses merebus, menyaring, menekan, memisahkan, mengeringkan, dan penyimpanan.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper