Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Prabowo-Gibran Unggul di Quick Count, Rupiah Naik ke Rp15.585 per Dolar AS

Penguatan mata uang ini akibat dari respons pasar terhadap hasil Pilpres 2024 atau quick count kemarin yang mengunggulkan Prabowo-Gibran.
Potret Presiden Pertama Indonesia Sukarno dan Wakil Presiden Pertama Indonesia Mohammad Hatta dalam uang rupiah pecahan Rp100.000. - Bloomberg/Brent Lewin
Potret Presiden Pertama Indonesia Sukarno dan Wakil Presiden Pertama Indonesia Mohammad Hatta dalam uang rupiah pecahan Rp100.000. - Bloomberg/Brent Lewin

Bisnis.com, JAKARTA - Mata uang rupiah dibuka naik ke posisi Rp15.585 per dolar AS pada perdagangan hari ini, Kamis (15/2/2024). Penguatan mata uang ini akibat dari respons pasar terhadap hasil Pilpres 2024 atau quick count kemarin yang mengunggulkan Prabowo-Gibran.

Berdasarkan data Bloomberg, rupiah dibuka naik 0,12% atau 18 poin ke level Rp15.585 di hadapan dolar AS. Sementara itu indeks dolar terpantau ikut hijau 0,01% ke level 104,601. 

Sementara itu, mata uang kawasan Asia lainnya bergerak bervariasi terhadap dolar AS. Yen Jepang menguat 0,25%, dolar Singapura naik 0,06%, won Korea menanjak 0,11%, peso Filipina merangkak 0,16%, yuan China naik 0,04%, dan ringgit Malaysia menguat 0,06%. 

Sementara itu, mata uang yang melemah adalah baht Thailand sebesar 0,19%, rupee India turun 0,02% dan dolar Taiwan melemah 0,05%. 

Sebelumnya, Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi memproyeksikan mata uang rupiah pada perdagangan Kamis (15/2/2024) bakal bergerak secara fluktuatif, tetapi ditutup melemah di rentang Rp15.580 – Rp15.670 per dolar AS. 

Ibrahim mengatakan mengatakan Survei Ekspektasi Konsumen bulan Januari, yang dirilis Federal Reserve Bank of New York, menunjukkan inflasi satu dan lima tahun dari sekarang tidak berubah pada angka masing-masing 3% dan 2,5%. 

Sementara itu, proyeksi kenaikan inflasi tiga tahun dari sekarang turun menjadi 2,4%, dari sebelumnya sebesar 2,6% pada Desember. Angka ini menjadi yang terendah sejak Maret 2020. 

Ibrahim menambahkan bahwa menurut jajak pendapat Reuters, para ekonom memperkirakan penjualan ritel untuk bulan Januari akan mengalami penurunan sebesar 0,1%, setelah pada bulan sebelumnya mencatatkan kenaikan sebesar 0,6%. 

Menurutnya, data ketenagakerjaan yang kuat pada Februari 2024, sebagian besar telah mengesampingkan kemungkinan penurunan suku bunga The Fed pada Maret. Oleh karena itu, pasar melihat pergerakan pada bulan Mei sebagai hal yang lebih mungkin terjadi. 

Dari sisi internal, Pilpres 2024 akan memiliki pengaruh pada kondisi ekonomi. Sentimen Pemilu dan Pilpres diperkirakan mewarnai pergerakan pasar keuangan terutama mata uang garuda. 

Dia menilai ketatnya persaingan antar calon presiden dan wakil presiden akan sangat mempengaruhi laju pasar keuangan dalam negeri pekan ini. Diperkirakan pasar akan volatil sebelum pemilu dan kemungkinan bergerak menguat atau melemah tajam pada Kamis (15/2) tergantung pada hasil quick count Pilpres. 

Hasil tersebut setidaknya menunjukkan apakah Pilpres akan berlangsung satu atau dua putaran. Pelaksanaan Pilpres satu atau dua putaran ini akan mempengaruhi sentimen investasi, terutama dari investor asing. Pasalnya, belum ada kejelasan mengenai kebijakan yang akan diambil ke depan. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper