Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Review Tahunan: 10 Mata Uang Kripto Terbaik 2023

Para pelaku pasar kripto percaya bahwa pasar yang semula bergejolak, kini berada di jalur menuju titik tertinggi baru sepanjang masa.
Ilustrasi Bitcoin. Reuters
Ilustrasi Bitcoin. Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Sebanyak 10 mata uang kripto utama menikmati sentimen positif baru-baru ini termasuk proses persetujuan perdagangan exchange-traded fund (ETF) Bitcoin di pasar spot oleh otoritas Bursa Amerika Serikat.

Para pelaku pasar kripto percaya bahwa pasar yang semula bergejolak, kini berada di jalur menuju titik tertinggi baru sepanjang masa. Selain itu, kejelasan peraturan industri dapat membuka pintu bagi lebih banyak investor institusional untuk menerima mata uang kripto.

Sekalipun ribuan cryptocurrency kini tersedia di pasar, dunia kripto masih didominasi oleh Bitcoin dan Ethereum.

Mengutip Dailycoin, Selasa (26/12/2023), berikut daftar 10 mata uang kripto yang berhasil menorehkan kinerja terbaik berdasarkan market cap pada 2023 (data terakhir 23 Desember 2023), meskipun sebagian dari mereka mengalami awal yang sulit pada awal tahun.

Daftar 10 Kripto Terbaik 2023:

1. Bitcoin (BTC)

  • Level pembukaan awal tahun: US$16.625,08
  • Posisi terakhir: US$43.800,39
  • Pertumbuhan: +164,69%
  • Kapitalisasi pasar: US$857,5 miliar

Setelah 14 tahun ditemukan, Bitcoin masih menjadi mata uang kripto paling populer dan berharga di dunia. Bitcoin diciptakan oleh sekelompok orang misterius yang menggunakan nama samaran Satoshi Nakamoto, dan verifikasi transaksi terdesentralisasi, ditambah sistem buku besar berbasis blockchain merevolusi cara orang berpikir tentang keamanan digital.

2. Ethereum

  • Level pembukaan awal tahun: US$1.200,96
  • Posisi terakhir: US$2.291,59
  • Pertumbuhan: +91,47%
  • Kapitalisasi pasar: US$275,43 miliar

Ethereum adalah salah satu altcoin pertama, atau alternatif dari Bitcoin. Ethereum diluncurkan pada Juli 2015 dan merupakan kripto paling berharga selain Bitcoin.

Blockchain Ethereum adalah yang pertama memperkenalkan konsep smart contract atau kode yang menjalankan aplikasi terdesentralisasi alias dApps. Blockchain Ethereum adalah rumah bagi lebih dari 1.400 aplikasi dan alat pengembang, dan ether adalah mata uang kripto asli dari jaringan Ethereum.

Pada 2023, Ethereum menyelesaikan transisinya dan kini menjadi investasi yang lebih ramah lingkungan dibandingkan Bitcoin, namun fungsionalitas blockchain-nya adalah pembeda utama mereka.

3. Tether (USDT)

  • Level pembukaan awal tahun: US$0,9997
  • Posisi terakhir: US$1
  • Pertumbuhan: +0,1%
  • Kapitalisasi pasar: US$91,26 miliar

Tether merupakan salah satu stablecoin paling awal, yang muncul pada 2014. Nilai Tether dipatok ke mata uang fiat, dan Tether mempertahankan nilai tukar tetap yaitu satu Tether terhadap satu dolar AS. Stabilitas ini dicapai dengan mempertahankan cadangan dolar AS untuk setiap Tether yang dicetak.

4. Solana (SOL)

  • Level pembukaan awal tahun: US$9,9822
  • Posisi terakhir: US$102,88
  • Pertumbuhan: +932,67%
  • Kapitalisasi pasar: US$50,97 miliar

Mirip dengan Ethereum, kesuksesan Solana tidak semata-mata disebabkan oleh keunggulannya sendiri, melainkan mencerminkan upaya kolektif dari komunitas Solana yang berkembang.

Keberhasilan Solana juga disebabkan oleh biaya transaksi yang lebih murah dan kecepatan yang lebih cepat dibandingkan kebanyakan jaringan lainnya. Meskipun ada kekhawatiran bahwa sistem perdagangan Solana bukan pertukaran yang sepenuhnya terdesentralisasi, Solana telah menunjukkan potensinya untuk menjadi salah satu proyek kripto teratas.

5. Binance Coin (BNB)

  • Level pembukaan awal tahun: US$244,14
  • Posisi terakhir: US$270,65
  • Pertumbuhan: +9,89%
  • Kapitalisasi pasar: US$40,49 miliar

BNB adalah mata uang kripto yang dikeluarkan oleh Binance, salah satu bursa mata uang kripto terbesar di dunia. BNB awalnya dibuat sebagai token utilitas yang dibangun di jaringan ethereum yang dapat digunakan pengguna untuk mengakses potongan biaya perdagangan di bursa Binance. Namun token tersebut telah dialihkan ke blockchain milik Binance sendiri.

BNB kini dapat digunakan untuk berbagai macam transaksi dan aplikasi. Sayangnya, pangsa pasar Binance di AS anjlok pada tahun 2023 setelah Komisi Sekuritas dan Bursa AS menggugat bursa tersebut dan menuduh perusahaan tersebut melanggar undang-undang sekuritas.

6. XRP

  • Level pembukaan awal tahun: US$0,3388
  • Posisi terakhir: US$0,6189
  • Pertumbuhan: +82%
  • Kapitalisasi pasar: US$34,52 miliar

XRP, yang dibuat oleh Ripple, adalah jaringan pembayaran global yang dirancang untuk menjadi alternatif dari Society for Worldwide Interbank Financial Telecommunications alias SWIFT.

SWIFT adalah sistem global yang digunakan bank dan lembaga keuangan lainnya untuk mentransfer uang. Namun Ripple mengklaim teknologinya lebih cepat, lebih murah, dan lebih transparan dibandingkan sistem SWIFT. XRP adalah mata uang kripto asli yang dirancang untuk jaringan Ripple dan blockchain XRP Ledger.

7. USD Coin (USDC)

  • Pembukaan awal tahun: US$0,9999
  • Posisi terakhir: US$1
  • Pertumbuhan: 0,01%
  • Kapitalisasi pasar: US$25,05 miliar

Dikelola oleh pusat konsorsium, yang didirikan oleh Coinbase dan Circle, USDC merupakan salah satu stablecoin teratas dunia. Namun, tahun 2023 telah memberikan tantangan bagi USDC, dengan adanya penurunan besar dalam kapitalisasi pasar dibandingkan dengan pesaing utamanya, USDT Tether.

Penurunan ini disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk meningkatnya pengawasan dari regulator dan peralihan investor ke investasi kripto yang lebih spekulatif.

8. Cardano (ADA)

  • Pembukaan awal tahun: US$0,2498
  • Posisi terakhir: US$0,6056
  • Pertumbuhan: +145,78%
  • Kapitalisasi pasar: US$21,89 miliar

Cardano masuk dalam kelompok blockchain proof-of-stake terdesentralisasi yang diluncurkan pada September 2017 untuk menjadi sistem yang lebih efisien dibandingkan Bitcoin, Ethereum, atau kelompok blockchain proof-of-work lainnya yang tersedia pada saat itu.

Cardano segera memiliki kredibilitas di kalangan penggemar kripto karena salah satu pendiri ethereum Charles Hoskinson yang mendirikannya. Seperti Ethereum, Cardano berfokus pada fungsionalitas dan bertujuan untuk menjadi platform pilihan untuk pengembangan dApp dan smart contract yang dapat diverifikasi.

9. Avalanche (AVAX)

  • Pembukaan awal tahun: US$10,87
  • Posisi terakhir: US$45,72
  • Pertumbuhan: +319,33%
  • Kapitalisasi pasar: US$17,28 miliar

Avalanche meluncur pada September 2020. Avalanche mengklaim telah belajar dari proyek lain dalam perlombaan untuk menjadikan dirinya sebagai blockchain tercepat dan teraman.

Seperti beberapa blockchain lain dalam daftar ini, avalanche adalah platform smart contract tempat aplikasi terdesentralisasi (dApps) dapat dibangun. Yang membedakan avalanche adalah ia kompatibel dengan ethereum. Token asli blockchain adalah AVAX, yang dapat digunakan untuk membayar biaya transaksi dan tata kelola.

10. Dogecoin (DOGE)

  • Pembukaan awal tahun: US$0,07022
  • Posisi terakhir: US$0,09315
  • Pertumbuhan: +32,52%
  • Kapitalisasi pasar US$13,38 miliar

Dogecoin diciptakan pada 2013 sebagai parodi bitcoin, namun mata uang kripto ini telah menjadi investasi sah bagi banyak pedagang kripto karena kesederhanaannya, pendukungnya yang terkenal, dan daya tarik online dengan maskot Shiba Inu.

Investor Dogecoin dan CEO Tesla Elon Musk telah berulang kali memicu volatilitas harga saham dogecoin. Musk sempat digugat oleh sekelompok investor Dogecoin yang menuduh dia memanipulasi harganya secara ilegal. Pengusaha miliarder Mark Cuban juga merupakan pendukung Dogecoin dan memuji kripto tersebut atas potensinya sebagai alat tukar.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Farid Firdaus
Editor : Farid Firdaus
Sumber : CoinDaily/Coinmarketcap
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper