Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indosat (ISAT) Alihkan Aset Data Center ke Starone, Cek Nilai Transaksinya

Indosat (ISAT) mengalihkan aset data center miliknya ke perusahaan afiliasi Starone.
Logo Indosat Ooredoo Hutchison/Dok. Indosat
Logo Indosat Ooredoo Hutchison/Dok. Indosat

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten telco PT Indosat Tbk. (ISAT) atau Indosat Ooredoo Hutchison menuturkan mengalihkan aset pusat datanya atau data center ke perusahaan afiliasinya, PT Starone Mitra Telekomunikasi (SMT). 

Manajemen ISAT dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut ISAT dan SMT telah sepakat untuk mengatur pengalihan aset pusat data milik ISAT kepada SMT dan pengaturan-pengaturan tertentu sehubungan dengan pengoperasian aset pusat data tersebut serta penyediaan layanan pusat data setelah pengalihan aset tersebut. 

Manajemen ISAT melanjutkan, transaksi ini dilaksanakan dengan pertimbangan SMT dapat mengembangkan bisnisnya dan memperoleh manfaat dari memiliki jejak bisnis di seluruh Indonesia.

"Dengan memiliki 25% kepemilikan saham di SMT, ISAT diharapkan memperoleh nilai tambah dalam jangka panjang," tulis manajemen, dikutip Senin (25/12/2023). 

ISAT menjelaskan pada 21 Desember 2023, ISAT telah mengalihkan aset pusat datanya secara sah ke SMT melalui transaksi jual beli langsung menurut ketentuan-ketentuan di dalam asset transfer agreement (ATA). Penandatanganan forward rate agreement (FRA) dan ATA oleh ISAT,  BDX Asia Data Center Holdings Pte. Ltd. (BDx), dan SMT juga dilengkapi dengan penandatanganan sedangkaian perjanjian komersial dan operasional. 

Objek utama dari transaksi adalah aset pusat data yang dimiliki oleh ISAT. Objek ini terdiri dari serangkaian aset-aset bergerak, perangkat lunak dan informasi yang relevan, catatan-catatan, dan dokumen-dokumen. Lalu know-how, metodologi-metodologi, protokol-protokol dan teknik-teknik, atau dokumen-dokumen lain yang berhubungan dengan aset-aset tersebut dan pengoperasiannya.

Objek transaksi ini berada di beberapa lokasi pusat data di Indonesia dan sebelumnya digunakan ISAT menyediakan layanan pusat data untuk keperluan internalnya dan pengaturan antara ISAT, BDx, dan SMT. 

ISAT juga menjelaskan nilai transaksi dari FRA, ATA, Perjanjain penyewaan aset induk antara ISAT dan SMT (MARA), perjanjian layanan induk antara ISAT dan SMT (MSA), dan kontrak manajemen pusat data antara ISAT dan SMT (DCMC) adalah Rp2,625 triliun. Sementara itu, nilai transaksi dari perjanjian sewa properti induk antara ISAT dan SMT adalah Rp12,04 miliar setiap tahunnya untuk jangka waktu 14 tahun. 

Sebagai informasi, SMT merupakan sebuah anak perusahaan dari ISAT dan didirikan pada tahun 2006. Usaha utama SMT saat ini adalah menjalankan pusat data.

Sementara itu, BDx merupakan sebuah penyedia pusat data, colocation, dan solusi hybrid cloud terkemuka di Asia-Pasifik dan didirikan pada tahun 2011. Usaha utamanya pada saat ini adalah untuk berinvestasi pada pusat-pusat data dan infrastruktur digital lainnya yang berhubungan dengan kegiatan usahanya. BDx berkedudukan di Singapura.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper