Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Selaras Citra (SCNP) Bidik Pendapatan Rp550 Miliar 2024

PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. (SCNP) membidik pendapatan tumbuh 30% menjadi Rp550 miliar tahun depan.
PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. (SCNP) membidik pendapatan tumbuh 30% menjadi Rp550 miliar tahun depan. Bisnis/Arief Hermawan P
PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. (SCNP) membidik pendapatan tumbuh 30% menjadi Rp550 miliar tahun depan. Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. (SCNP) membidik pendapatan tumbuh 30% menjadi Rp550 miliar tahun depan dengan porsi laba bersih 10% dari pendapatan. 

Chief Financial Officer SCNP Djamarwie mengatakan sepanjang tahun depan, SCNP akan membidik pendapatan tumbuh 30% menjadi Rp550 miliar. Separuh dari pendapatan tersebut akan ditopang oleh penjualan alat NIVA (Non-Invasive Vascular Analyzer).

“Laba bersih sebesar Rp10 miliar dari pendapatan,” kata Djamarwie kepada Bisnis, Kamis (7/12/2023). 

Sekarang NIVA sudah mengantongi izin edar karena mengantongi perizinan secara resmi dari pemerintah dan dalam tahap sosialisasi dan pendistribusian. Dia mengatakan di Palembang saat ini sudah ada 10 Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) yang menggunakan NIVA, LEMHANNAS dan juga Kemenkes.

Saat ini sudah lebih dari 100 unit NIVA yang terjual dan ditargetkan untuk tahun 2024 bisa terjual hingga 1000 unit, adapun harga satu unit NIVA di bandrol pada harga Rp253 juta. Bahkan Djamarwie menyebut produk hasil kolaborasi SCNP dan STIE-ITB ini juga telah dilirik oleh Kimia Farma.

Untuk distributorship, SCNP bermitra dengan PT Selaras Medika Digital Indonesia (SMDI) dan PT Arkan Jaya Nusantara (AJN). Strategi distribusi AKD oleh para distributor akan fokus pada upaya pengembangan jaringan penyedia layanan kesehatan jantung dan pembuluh darah selaku pengguna jasa screening NIVA. 

Dokter senior spesialis jantung Jetty H Sedyawan mengatakan kita tahu bahwa peraturan pemerintah impor alat kesehatan sudah tidak boleh, dan kita saat ini sudah 42,6 persen. Saat ini produk NIVA sudah masuk ke dalam E-katalog kementerian kesehatan sehingga sudah bisa di beli oleh rumah sakit milik pemerintah.

Dia mengatakan kemitraan strategis antara produsen-distributor ini akan sangat membantu Pemerintah dalam program hilirisasi produk-produk hasil riset alat kesehatan dalam negeri. 

“Dengan hadirnya NIVA ke pasar domestik, akses masyarakat terhadap jasa screening jantung dan pembuluh darah semakin memungkinkan, oleh karena biaya screening NIVA relatif lebih terjangkau dibandingkan perangkat alkes sejenis yang saat ini didominasi oleh produk impor,” imbuhnya. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper