Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Menguat 0,38 Persen Sepekan, Transaksi Saham Harian Justru Anjlok ke Rp9,09 Triliun

Aktivitas perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan tercatat anjlok sekalipun IHSG mengalami penguatan.
Karyawati beraktivitas di kantor PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari pertama perdagangan saham tahun 2023 di Jakarta, Senin (2/1/2023). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawati beraktivitas di kantor PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari pertama perdagangan saham tahun 2023 di Jakarta, Senin (2/1/2023). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – Dalam sepekan, Aktivitas perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) pada rentang 10 hingga 14 April 2023 tercatat mengalami penurunan menjadi Rp9,09 triliun. Meski begitu, IHSG masih mampu mencatatkan kenaikan.

Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) Yulianto Aji Sadono mengatakan terjadi penurunan pada rata-rata nilai transaksi haruan (RNTH) sebesar 25,66 persen menjadi Rp9,09 triliun dari Rp12,24 triliun.

Rata-rata frekuensi harian Bursa turut mengalami perubahan 5,40 persen menjadi 1.206.881 dari 1.275.835 transaksi pada pekan sebelumnya. Kemudian volume transaksi harian Bursa juga mengalami penurunan sebesar 6,81 persen menjadi 15,784 miliar saham dari 16,937 miliar saham pada pekan lalu. Sementara itu, dalam sepekan IHSG mampu mencatatkan kenaikan.

"Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan [IHSG] pada pekan ini mengalami kenaikan sebesar 0,38 persen menjadi 6.818,574 dari posisi 6.792,765 pada pekan yang lalu," ujar Yulianto dalam keterangan tertulis, Sabtu (15/4/2023).

Kapitalisasi pasar Bursa juga mengalami peningkatan 1,06 persen menjadi Rp9.563,523 triliun dari Rp9.463,472  triliun pada penutupan pekan sebelumnya.

Adapun investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp1,833 triliun pada Jumat (14/4/2023). Investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp14,289 triliun sepanjang 2023.

Yulianto juga menyebut pada Senin (10/4), PT Multi Makmur Lemindo Tbk (PIPA) mulai mencatatkan saham dan waran PIPA pada Papan Pengembangan BEI. PIPA merupakan perusahaan tercatat ke-30 di BEI pada tahun 2023. PIPA bergerak pada sektor Industrials dengan subsektor Industrial Goods. Industri dan subindustri PIPA adalah Building Products & Fixtures.

Selanjutnya, Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I PNM Tahap II Tahun 2023 yang diterbitkan oleh PT Permodalan Nasional Madani (Persero) mulai dicatatkan di BEI pada hari yang sama dengan nilai nominal sebesar Rp1.721.900.000.000,00 pada Selasa (11/4). Hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) untuk sukuk ini adalah idAA+(sy) (Double A Plus Syariah). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Mega Tbk.

Obligasi Berkelanjutan IV WOM Finance Tahap III Tahun 2023 yang diterbitkan oleh PT Wahana Ottomitra Multiartha (WOMF) mulai dicatatkan di BEI pada Rabu (12/4). Obligasi ini dicatatkan dengan nilai nominal Rp1.000.000.000.000,00 dan rating AA(idn) (Double A) dari PT Fitch Ratings Indonesia. Bertindak sebagai Wali Amanat emisi ini adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

Pada hari yang sama, saham dan waran PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) resmi tercatat di Papan Utama BEI. NCKL merupakan perusahaan tercatat ke-31 di BEI pada tahun 2023. NCKL bergerak pada sektor dan subsektor Basic Materials. NCKL bergerak pada industri Metals & Minerals dan subindustri Diversified Metals & Minerals.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ibad Durrohman
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper