Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Adaro Minerals (ADMR) Targetkan Financial Closing Smelter Aluminium Semester I/2023

PT Adaro Minerals Tbk. (ADMR) menargetkan financial closing proyek smelter aluminium pada semester I/2023.
PT Adaro Minerals Tbk. (ADMR) menargetkan financial closing proyek smelter aluminium pada semester I/2023.
PT Adaro Minerals Tbk. (ADMR) menargetkan financial closing proyek smelter aluminium pada semester I/2023.

Bisnis.com, JAKARTA – Grup Adaro, PT Adaro Minerals Tbk. (ADMR) menargetkan pemenuhan pembiayaan (financial closing) proyek smelter aluminium pada semester I/2023.

Investor Relation ADMR Danuta Komar menyampaikan tahun ini ADMR akan merogoh kocek untuk belanja modal atau capex sebesar US$70 juta – US$90 juta untuk segmen batu bara metalurgi. Dengan estimasi kurs Rp15.000 per dolar AS, alokasi capex setara dengan Rp1 triliun-Rp1,35 triliun.

“Anggaran belanja modal ini belum termasuk belanja modal untuk smelter aluminium. Perusahaan memperkirakan pencapaian financial close proyek ini pada semester I/2023 dan akan membuat pengumuman lebih lanjut mengenai porsi ekuitas di kemudian hari,” katanya dalam keterangan resmi, Rabu (15/2/2023).

Sebelumnya, ADMR diketahui akan menyiapkan capex hingga US$1,1 miliar atau setara dengan Rp16,3 triliun apabila memasukkan pengembangan smelter aluminium dalam hitungan.

Adaro Minerals mengembangkan smelter aluminium melalui anak perusahaan PT Adaro Indo Aluminium. Adaro melakukan proses pengembangan smelter aluminium di kawasan industri PT Kalimantan Industrial Park Indonesia (KIPI), Kalimantan Utara.

Nilai investasi keseluruhan dari pembangunan smelter ini, termasuk pembangkit listrik mencapai US$2 miliar di tahap pertama, yang berkapasitas 500.000 ton per tahun.

Terkait dengan smelter aluminium tersebut, pada 2022 ADMR juga telah melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman dengan Hyundai Motor Company untuk produksi dan suplai aluminium, dan penandatanganan Perjanjian Penyertaan Saham Bersyarat, melalui perusahaan anak, untuk proyek smelter aluminium.

ADMR juga akan meningkatkan target penjualan batu bara metalurgi tahun ini mencapai 4,3 juta ton, dibandingkan dengan pada 2022 mencapai 3,2 juta ton.

ADMR meningkatkan target volume penjualannya pada 2023 menjadi 3,8-4,3 juta ton. Jumlah tersebut naik dari capaian volume penjualan batu bara 2022 yang tercatat 3,20 juta ton.

Volume penjualan batu bara pada 2022 sendiri terpantau naik 39 persen dibandingkan dengan capaian penjualan pada 2021 sebanyak 2,30 juta ton.

“ADMR akan meningkatkan volume penjualannya, didukung oleh kuatnya permintaan pelanggan, sesuai dengan target jangka menengah sebesar 6 juta ton per tahun,” ungkap Danuta Komar.

Adapun, produksi ADMR pada sepanjang 2022 mencapai 3,37 juta ton atau setara dengan kenaikan 47 persen dari 2,30 juta ton pada 2021.

“Volume produksi ini melampaui panduan yang berkisar 2,8 ton sampai 3,3 juta ton,” imbuh Danuta.

Selain itu, ADMR juga menargetkan overburden removal atau nisbah kupas 3,8 kali pada 2023. Peningkatan nisbah kupas ini karena kegiatan penambangan di PT Lahai Coal akan dimulai kembali dan PT Lahai Coal memiliki nisbah kupas yang lebih tinggi dari PT Maruwai Coal.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper