Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Terbitkan Dua SBN Ritel Besok, Tawarkan Kupon di Atas 6 Persen

Surat Berharga Negara (SBN) Ritel seri SBR012 T2 dan SBR012 T4 akan diterbitkan besok (19/1/2023). Keduanya menawarkan kupon di atas 6 persen.
Investor menunjukan aplikasi reksadana yang menjual Surat Berharga Negara di Jakarta, Rabu (6/7/2022). Bisnis/Abdurachman
Investor menunjukan aplikasi reksadana yang menjual Surat Berharga Negara di Jakarta, Rabu (6/7/2022). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah akan menerbitkan surat berharga negara (SBN) ritel seri pertama di 2023 pada Kamis (19/1/2023). Ada dua seri yang akan dilelang pemerintah yakni SBR012 T2 dan SBR012 T4. Keduanya menawarkan kupon di atas 6 persen.

Berdasarkan data di laman Direktorat Jenderal Pengelolaan dan Pembiayaan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) kedua SBR tersebut akan ditawarkan secara online.

Kedua seri Savings Bond Ritel tersebut memiliki kupon mengambang dengan tingkat minimal (floating with floor) mengacu pada suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate.

Berikut adalah rincian kupon kedua seri SBN ritel tersebut:

1.) SBR012 T2

  • Tenor dua tahun dengan tanggal jatuh tempo 10 Februari 2025
  • Tingkat Kupon untuk periode 3 bulan pertama (tanggal 15 Februari 2023 - 10 Mei 2023) sebesar 6,15 persen. Tingkat kupon itu berasal dari suku bunga acuan yang berlaku pada saat penetapan kupon yaitu sebesar 5,50 persen ditambah spread tetap 65 bps (0,65 persen).
  • Tingkat Kupon berikutnya akan disesuaikan setiap 3 bulan pada tanggal penyesuaian kupon sampai dengan Jatuh Tempo.
  • Penyesuaian tingkat kupon didasarkan pada suku bunga acuan ditambah spread tetap 65 bps (0,65 persen).
  • Tingkat kupon sebesar 6,15 persen berlaku sebagai tingkat kupon minimal (floor). Tingkat kupon minimal ini tidak berubah sampai dengan jatuh tempo.
  • Tanggal setelmen early redemption 11 Maret 2024.
  • Maksimum pemesanan Rp5 miliar.

2.) SBR012 T4

  • Tenor empat tahun dengan tanggal jatuh tempo 10 Februari 2027.
  • Tingkat Kupon untuk periode 3 bulan pertama (tanggal 15 Februari 2023 - 10 Mei 2023) sebesar 6,35 persen, berasal dari suku bunga acuan yang berlaku pada saat penetapan kupon yaitu sebesar 5,50 persen ditambah spread tetap 85 bps (0,85 persen).
  • Tingkat Kupon berikutnya akan disesuaikan setiap 3 bulan pada Tanggal Penyesuaian Kupon sampai dengan Jatuh Tempo.
  • Penyesuaian Tingkat Kupon didasarkan pada suku bunga acuan ditambah spread tetap 85 bps (0,85 persen).
  • Tingkat kupon sebesar 6,35 persen berlaku sebagai tingkat kupon minimal (floor) dan tingkat kupon minimal tidak berubah sampai dengan jatuh tempo.
  • Tanggal setelmen early redemption 10 Maret 2025
  • Maksimum pemesanan Rp10 miliar.

Kedua seri SBN Ritel memiliki nilai maksimal early redemption sebesar 50 persen dari setiap transaksi pembelian yang telah dilakukan pada masing-masing Mitra Distribusi.

Proses pemesanan pembelian SBR012-T2 dan SBR012-T4 secara online dilakukan melalui 4 tahap yaitu registrasi/pendaftaran, pemesanan, pembayaran dan setelmen/konfimasi.

Pemesanan pembelian disampaikan melalui sistem elektronik yang disediakan Mitra Distribusi yang memiliki interface dengan sistem e-SBN.

Masa penawaran dua seri SBN ritel dibuka pada 19 Januari 2023 09.00 WIB dan ditutup pada 9 Februari 2023 pukul 10.00 WIB.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper