Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hitung-hitungan Dampak Sistem ARB Simetris 35 Persen ke Investor Ritel

Kembalinya aturan ARB ke sebelum era pandemi akan berdampak besar terhadap saham yang secara fundamental kurang baik.
Pegawai mengamati layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pegawai mengamati layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Langkah Bursa Efek Indonesia (BEI) yang akan kembali memberlakukan auto reject bawah (ARB) hingga 35 persen dinilai akan membuat investor lebih berhati-hati dalam melakukan investasi khususnya terhadap saham berfundamental lemah. 

Pengamat pasar modal Teguh Hidayat mengatakan banyak investor yang cenderung berani berspekulasi terhadap saham 'gorengan' dengan adanya aturan ARB maksimal hanya 7 persen. Adapun perubahan aturan kembali menjadi 20 persen, 25 persen, dan 35 persen akan membuat investor lebih berhati-hati.

“Kalau peraturannya diubah menjadi maksimal 35 persen ya orang akan lebih hati-hati tidak akan lagi spekulasi kepada saham-saham yang seperti itu,” ujar Teguh kepada Bisnis, Rabu (28/12/2022).

Lebih lanjut, Teguh mengatakan investor harus memikirkan investasi jangka panjang dalam menanam uang pada suatu saham. Investor disarankan untuk melakukan analisis seperti membaca laporan keuangan, dan menghitung valuasi saham.

Teguh menilai saham yang dapat merosot hingga batas 20 persen, 25 persen, dan 35 persen adalah saham yang secara fundamental kurang baik. Ia juga mengingatkan kembalinya aturan ARB ke sebelum era pandemi akan berdampak besar terhadap saham yang secara fundamental kurang baik.

Menurut Teguh langkah BEI untuk kembali menerapkan aturan lama sejatinya terlambat. Hal ini karena pandemi sudah berangsur pulih dan aturan ARB maupun jam perdagangan era pandemi sudah berlangsung hampir tiga tahun.

Adapun para investor angkatan pandemi Covid-19 atau investor pemula yang baru masuk pasar modal pada 2020 dan setelahnya, disebut akan membutuhkan waktu untuk beradaptasi. Hal ini juga disebut menjadi bahan pertimbangan BEI untuk kembali memberlakukan aturan lama yang dinilai cukup terlambat.

Terlebih lagi jumlah investor angkatan pandemi disebut cukup banyak. Namun, Teguh menyebut proses adaptasi tersebut tidak akan berlangsung lama.

“Sebagian besar investor di bursa kita itu justru angkatan korona yang angkatan sebelum itu jumlahnya sedikit. Jadi, mungkin akan menimbulkan kekhawatiran mungkin pasar juga akan turun,” ujar Teguh.

Kembali berlakunya aturan ini dinilai akan mengurangi unsur spekulasi dalam pasar modal dan membuat investor lebih berhati-hati dalam menanam uang. Namun, Teguh menegaskan agar investor tidak bersandar pada kebijakan otoritas dan harus lebih banyak melakukan analisa.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper