Bisnis.com, JAKARTA — Emiten milik suami Puan Maharani, Happy Hapsoro, PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA) telah menyerap 45 persen dari alokasi belanja modal atau capital expenditure (capex) per September 2022.
Sampai akhir kuartal III/2022, penyerapan belanja modal RAJA telah mencapai US$18 juta dari total US$40 juta yang dianggarkan.
Direktur Rukun Raharja Oka Lesmana mengatakan capex digunakan untuk menyelesaikan pembayaran Proyek Pipa Rokan, akuisisi stasiun induk Compressed Natural Gas (CNG) di Jawa Barat dan pembangunan baru stasiun induk CNG di Jawa Tengah, serta pembangunan pipa untuk pelanggan baru yang berada di Provinsi Riau.
“Di pengujung tahun ini Rukun Raharja akan fokus untuk menyelesaikan proyek yang tengah berjalan dan beberapa proyek yang akan dimulai di kuartal I/2023,” kata Oka, Jumat (9/12/2022).
Proyek Pipa Rokan sendiri merupakan proyek pembangunan yang dijalankan Rukun Raharja bersama dengan PT Pertamina Gas (Pertagas). Proyek tersebut mempunyai nilai belanja modal sebesar US$300 juta. Pertagas dan RAJA masing-masing memiliki partisipasi sebesar 75 persen dan 25 persen, sehingga kontribusi Rukun Raharja adalah sebesar US$75 juta.
“Sampai dengan akhir Oktober 2022, ruas baru pipa minyak Rokan telah menyalurkan 6,7 juta barel. Kami mengharapkan volume tersebut dapat meningkat, dan pemanfaatan pipa minyak Rokan dapat lebih optimal,” lanjut Oka.
Baca Juga
Pengaliran penuh di pipa baru tersebut direncanakan dapat terealisasi pada kuartal I/2023. Oil Transfer Agreement (OTA) telah ditandatangani pada akhir November 2022, sehingga kontribusi pendapatan dari Pipa Rokan pada Desember 2022 diproyeksikan paling tidak mencapai US$30 Juta.
RAJA akan mendapatkan 25 persen bagian dari total pendapatan tersebut atau sekitar US$7,5 juta. Sedangkan untuk 2023, Pipa Rokan diproyeksikan akan berkontribusi kurang lebih US$130 juta—US$140 juta atau US$32,5 juta sampai US$35 juta yang akan menjadi bagian RAJA.