Bisnis.com, JAKARTA – PT Semen Baturaja (Persero) Tbk. (SMBR) membukukan laba bersih mencapai Rp15,77 miliar sepanjang semester I/2022.
Pendapatan emiten semen SMBR tercatat naik tipis tipis pada semester I/2022 dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Di saat yang sama, laba perusahaan melonjak hampir 500 persen.
Berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2022 yang dipublikasikan di Bisnis Indonesia hari ini, Jumat (29/7/2022), pendapatan perusahaan naik dari Rp763,63 miliar pada semester I/2021 menjadi Rp825,49 miliar pada paruh pertama tahun ini.
SMBR sepanjang tahun ini memiliki beban pokok penjualan usaha sebesar Rp446,12 miliar. Lalu ditambah dengan beban usaha Rp227,22 miliar, perusahaan mengalami laba kotor Rp102,14 miliar.
Laba SMBR dikurangi pendapatan beban keuangan Rp77,12 miliar dan pajak penghasilan Rp9,24 miliar, laba bersih sepanjang tahun ini sebesar Rp15,77 miliar. Angka tersebut naik dibandingkan semester I/2021 yang surplus Rp15,48 miliar.
Sementara itu, posisi aset SMBR tergerus tipis menjadi Rp5,80 triliun per 30 Juni 2022 dari posisi Rp5,81 triliun pada akhir tahun lalu. Hal ini seiring penurunan tajam pada posisi kas dan setara kas yang menjadi Rp478,63 miliar daro Rp534,82 miliar.
Total liabilitas SMBR turun dari Rp2,35 triliun pada akhir 2021 menjadi Rp2,32 triliun sepanjang tahun ini.
Sebaliknya, posisi ekuitas Rp3,48 triliun sepanjang tahun ini, tumbuh tipis dibandingkan dengan akhir 2021 sebesar Rp3,46 triliun.
