Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,32 persen atau 21,67 poin ke 6.718,54 pada akhir perdagangan sesi I siang ini.
Mengutip data Bloomberg pada 11.30 WIB, Senin (11/7/2022), sebanyak 250 saham menguat, 255 saham melemah dan 170 saham stagnan. Kapitalisasi pasar bursa di level Rp8.858,05 triliun. Sepanjang sesi I, IHSG bergerak di kisaran 6.709,58-6.756,49.
Sebagian saham big cap melemah, seperti saham PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) yang anjlok 6,39 persen. Selanjutnya saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) juga ambles 2,86 persen.
Saat IHSG melemah, sejumlah saham emiten milik Hary Tanoesoedibjo justru menguat. Misalnya, saham PT MNC Kapital Indonesia Tbk. (BCAP) melompat 25 persen, saham PT MNC Land Tbk. (KPIG) melejit 11,76 persen, dan saham PT Bank MNC Internasional Tbk. (BABP) naik 11,30 persen.
Tak ketinggalan saham PT MNC Vision Networks Tbk. (IPTV) menanjak 7,77 persen, dan saham PT MNC Investama Tbk. (BHIT) menguat 1,75 persen.
Sementara itu, Analis OCBC Sekuritas Hendry Andrean memperkirakan saham Asia-Pasifik pada hari ini bergerak beragam menyusul data pekerjaan di Amerika Serikat yang diperkirakan membaik.
Baca Juga
Berdasarkan data tenaga kerja, daftar gaji non-pertanian di Amerika Serikat mengalami kenaikan pada Juni mencapai 372.000. Capaian tersebut menurut Handry jauh di atas perkiraan analis Wall Street yang sebesar 250.000.
Namun tingkat pengangguran di AS tidak mengalami perubahan dengan berada di level 3,6 persen.
Di sisi lain, selama akhir pekan pejabat kota Makau mengatakan dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19, hampir semua bisnis komersial dan industri termasuk kasino di kota tersebut akan ditutup selama satu minggu mulai hari ini.
"IHSG bergerak netral, di mana white candle dengan volume lebih rendah sementara W%R-nya terlihat uptrend di zona netral," tulis Hendry dalam riset harian, Senin (11/7/2022).
Secara teknikal, OCBC Sekuritas memperkirakan hari ini IHSG bakal bergerak dengan resistance di posisi 6.823 dan support di 6.639.
