Bisnis.com, JAKARTA – Wakil Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terpilih untuk periode 2022-2027 Mirza Adityaswara resmi mengundurkan diri sebagai Komisaris Utama PT Mandiri Sekuritas.
Mengutip keterangan resmi Mandiri Sekuritas, Mirza Adityaswara selaku Komisaris Utama telah mengajukan pengunduran diri dari jabatannya, kemarin Senin (23/5/2022) setelah menjabat semenjak 25 Juni 2020.
“Dalam hampir 2 tahun masa jabatannya, Pak Mirza telah mengantarkan Mandiri Sekuritas mencatatkan kinerja keuangan yang paling kuat di sepanjang sejarah perusahaan,” tulis Nadya Siregar, Sekretaris Perusahaan Mandiri Sekuritas dalam keterangan resmi, Selasa (24/5/2022).
Nadya memaparkan, pendapatan usaha Mandiri Sekuritas pada 2020 tercatat sebesar Rp794 miliar, meningkat 21 persen dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya, yang diikuti dengan peningkatan laba sebesar 45 persen.
Sementara itu, pada tahun 2021, pendapatan usaha Mandiri Sekuritas tercatat melanjutkan peningkatan sebesar 55 persen menjadi Rp1,23 triliun dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Dengan demikian laba perusahaan pun naik signifikan sebesar 137 persen menjadi Rp321 miliar.
Terkait pengunduran diri Mirza, Direktur Utama Mandiri Sekuritas Oki Ramadhana menyampaikan terima kasihnya kepada Mirza dan mengungkapkan akan melanjutkan komitmen Mandiri Sekuritas mengembangkan bisnis berlandaskan kepada kebutuhan keuangan nasabah yang berubah-ubah.
Baca Juga
“Pengalaman lebih dari 30 tahun Pak Mirza di industri keuangan Indonesia yang luas telah membawa banyak manfaat bagi pertumbuhan bisnis Mandiri Sekuritas di tengah-tengah perubahan lingkungan bisnis yang sangat dinamis,” ungkap Oki dalam keterangan resmi.
Pada keterangan yang sama Mirza juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pemegang saham dan Direksi Mandiri Sekuritas.
Melalui pengunduran diri Mirza tersebut, Mandiri Sekuritas pun menunjuk Arief Ariyana sebagai Pelaksana Tugas Komisaris Utama Mandiri Sekuritas.
Sebelumnya, Mirza juga dilaporkan telah mengundurkan diri dari posisinya sebagai Presiden Komisaris OVO.
Sebagai informasi, Mirza merupakan ekonom dan bankir senior yang memiliki lebih dari 30 tahun pengalaman di berbagai sektor keuangan, baik di pemerintah maupun swasta.
Mirza pernah menjabat sebagai Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia periode 2013-2019, Kepala Eksekutif Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) 2012-2013, dan Direktur Utama Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI).
Selain itu, Mirza juga mendirikan Indonesia Fintech Society (IFSoc), forum diskusi kebijakan fintech dan ekonomi digital, selain pernah berkarir di Credit Suisse, Mandiri Sekuritas, hingga menjadi Kepala Ekonom Bank Mandiri Group.
