Bisnis.com, PEKANBARU - PT Catur Sentosa Adiprana Tbk. (CSAP) mencatat perolehan laba sepanjang 2021 tumbuh 105 persen seiring dengan ekspansi outlet Mitra10.
Corporate Secretary Catur Sentosa Adiprana Idrus Widjajakusuma mengatakan keputusan manajemen untuk melakukan ekspansi yang agresif merupakan strategi CSAP untuk meningkatkan pendapatan dan margin keuntungan dan sekaligus untuk menguasai pangsa pasar, dimana hasilnya strategi ini membuahkan hasil yang positif.
"Dari hasil pantauan management secara In-House dan proses audit tahunan sedang berjalan, capaian target penjualan year to date 2021 diestimasi 100 persen atau tumbuh hampir 13 persen dibandingkan kinerja penjualan 2020 lalu," ujarnya Kamis (20/1/2022).
Pencapaian penjualan 2021 tercatat secara internal, senilai Rp14,3 triliun. Kinerja penjualan dan pendapatan usaha perseroan bersumber dari segmen distribusi yang berkontribusi sebesar 65 persen dan ritel modern berkontribusi sebesar 35 persen.
Pada 2021, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk diperkirakan tumbuh kurang lebih 105 persen atau sekitar Rp186 miliar, dimana pada periode 2020 tercatat sebesar Rp90 miliar.
Marjin laba bersih tercatat tumbuh dari 0,7 persen menjadi 1,3 persen sedangkan marjin laba kotor tumbuh dari 15,6 persen menjadi 16 persen pada periode 2021.
Baca Juga
Adapun, sebelumnya CSAP menyatakan perseroan menargetkan bakal memiliki total 48 outlet Mitra10 sampai akhir 2022.
General Manager Marketing Communication Mitra10 Erick Koswara menjelaskan di awal tahun ini pihaknya menandai ekspansi perseroan dengan membuka outlet ke-43 di Kota Pekanbaru.
"Membuka ekspansi Mitra10 awal tahun ini kami membuka outlet ke-43 di Kota Pekanbaru, yang merupakan kota operasional ke-5 kami di Pulau Sumatra. Kami menargetkan bakal membuka 4 sampai 5 outlet baru lainnya sampai akhir tahun ini."
