Bisnis.com, JAKARTA – Emiten media dan jaringan internet PT First Media Tbk. (KBLV) bakal memfokuskan keran pendapatannya dari bisnis media dan kreatif pada 2022 mendatang. Untuk belanja modal, KLBV menyiapkan kocek Rp73 miliar.
Direktur First Media Budi Erawanto menjelaskan, bisnis yang menjadi fokus untuk menambah pendapatan tahun depan merupakan yang sudah dijalankan sekarang namun lebih dikembangkan.
“Seperti di PT First Media News itu masih dengan dasar bisnis Berita Satu News Channel, dan First Media Production itu mengembangkan di content production di channel lifestyle, creative lifestyle, dan tv commercial,” jelas Budi dalam paparan publik, Jumat (17/12/2021).
Kemudian, di PT Koran Media Investor Indonesia masih berbasis di harian Investor Daily, Majalah Investor, dan untuk berita online di beritasatu.com, investor.id, dan jakartaglobe.id.
“Untuk ekspansi bisnis ini disiapkan Rp73 miliar. Kemudian diharapkan dari bisnis konten dan berita bisa menyumbangkan revenue di 2022 sebesar Rp122 miliar,” jelasnya.
Baca Juga
Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, pendapatan untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada 30 September 2021 sebesar Rp108,51 miliar, turun sebesar Rp31,28 miliar atau 22 persen dibandingkan periode yang sama pada 2020 sebesar Rp139,79 miliar.
Selain itu, perusahaan juga mencatat laba bruto turun dari Rp62,38 miliar sampai kuartal III/2020 menjadi Rp43,86 miliar pada periode yang sama tahun ini.
Selanjutnya, Ebitda perusahaan juga masih tercatat minus, rugi Rp18,29 miliar, bertambah dari tahun sebelumnya rugi Rp15,97 miliar.
Namun, dari sisi laba periode berjalan, perseroan berhasil berbalik laba dari rugi Rp71,13 miliar pada 2020 menadi laba Rp212,90 miliar pada sembilan bulan 2021.
