Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tak Sejalan Dengan Kinerja Indeks, Ini Potensi Reksa Dana Saham

Dana kelolaan reksa dana indeks per November 2021 berdenominasi rupiah mengalami penurunan dari Rp9,39 triliun menjadi Rp9,15 triliun. 
ILUSTRASI REKSA DANA. Bisnis/Himawan L Nugraha
ILUSTRASI REKSA DANA. Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Perbaikan perekonomian di Tanah Air mendorong penguatan di pasar saham dan seiring dengan hal itu, sejumlah indeks pun ikut tumbuh sejalan dengan pertumbuhan indeks acuan. Namun hal tersebut tidak serta merta membuat kinerja instrumen reksa dana saham ikut menguat. 

Berdasarkan laporan mingguan PT Infovesta Utama, dana kelolaan reksa dana indeks per November 2021 berdenominasi rupiah mengalami penurunan dari Rp9,39 triliun menjadi Rp9,15 triliun. 

Di mana pada sepanjang tahun berjalan kinerjanya melemah 2,66 persen. Sementara dari bulan ke bulan tumbuh 5,37 persen. 

“Hal ini disebabkan oleh pergerakan harga yang cenderung fluktuatif,” tulis Infovesta dalam laporan mingguan, dikutip Selasa (14/12/2021). 

Sementara itu, dijelaskan bahwa tren musiman atau seasonal trend di akhir tahun yang dikenal dengan istilah window dressing juga menjadi katalis positif pergerakan pasar modal. Setelah sebelumnya perekonomian yang menunjukkan perbaikan. 

Infovesta menyampaikan, tren window dressing tersebut berpeluang melanjutkan tren positifnya hingga Januari mendatang yang dikenal dengan istilah January Effect.

Menurutnya adanya tren tersebut berdampak pada penguatan kinerja indeks acuan yaitu Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), kendati sebelumnya sempat tertekan akibat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 dan kekhawatiran penyebaran varian Omicron. 

“Meredanya sentimen tersebut berhasil mengangkat kembali IHSG naik 11,27 persen ytd ke level 6.653,” papar Infovesta. 

Tak hanya IHSG, kinerja indeks saham lainnya kemudian juga berjalan dan meniru indeks acuannya. Infovesta menyampaikan, mayoritas kinerja indeks mengalami penguatan. 

Berdasarkan laporan statistik harian Bursa Efek Indonesia per Selasa (14/12/2021), indeks LQ45 memimpin pertumbuhan. Di mana indeks LQ45 telah tumbuh 0,58 persen year to date/ytd. 

Kemudian indeks Bisnis-27 turut tumbuh menjadi 0,02 persen, serta indeks SRI-KEHATI naik 0,43 persen ytd. 

Meski kinerja reksa dana saham belum selaras dengan penguatan indeks. Infovesta menyampaikan bahwa ke depannya, reksa dana indeks berpeluang melanjutkan kenaikan seiring dengan pulihnya ekonomi. 

“Dan saham-saham blue chip yang kembali menarik perhatian para pelaku pasar di tengah menurunnya pamor saham-saham yang masuk dalam kategori new economy digital,” tutupnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper