Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Dibuka Merah, SMGR, MDKA dan WIKA Paling Buntung

Terdapat 5 saham menguat, 16 saham lainnya melemah, dan sisanya 6 saham terpantau stagnan pada pembukaan pagi ini.
Siluet karyawan di dekat layar monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (13/6/2019)./Bisnis-Nurul Hidayat
Siluet karyawan di dekat layar monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (13/6/2019)./Bisnis-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 membuka perdagangan dengan melemah pada Selasa (14/12/2021), beriringan dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia pukul 09.10 WIB., indeks hasil kerja sama bursa dan harian Bisnis Indonesia tersebut melemah hingga 0,22 persen atau 1,12 poin ke level 513,42.

Adapun pada perdagangan kemarin, Senin (13/12/2021), indeks Bisnis-27 menutup pergerakan di level 514,54.

Pada pembukaan perdagangan hari ini dari seluruh anggota konstituen, terdapat 5 saham menguat, 16 saham lainnya melemah, dan sisanya 6 saham terpantau berada di posisi yang sama dengan perdagangan sebelumnya alias stagnan.

Sebagai penahan turunnya indeks Bisnis-27 pada pagi ini, saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) dapat menguat 2,24 persen atau 50 poin ke level 2.280.

Kemudian saham PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI) juga terpantau menguat 0,51 persen atau 50 poin ke level 9.925. Saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) juga terapresiasi 0,43 persen atau 5 poin ke level 1.180.

Dua saham lain yang terpantau menguat adalah PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) yang naik 0,41 persen dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) yang naik sebesar 0,25 persen.

Di sisi lain, saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) terpantau paling lemah pada pembukaan indeks pagi ini dengan turun sebesar 1,90 persen atau 150 poin ke posisi 7.750.

Selanjutnya saham PT Merdeka Copper Gold Tbk.(MDKA) turun 1,34 persen ke level 3.690, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. yang melemah 1,27 persen ke level 1.170.

Saham ADRO, TOWR, INTP, PWON, dan BBNI juga mencatatkan pelemahan yang masing-masing turun sebesar 1,04 persen, 0,87 persen, 0,84 persen, 0,80 persen dan 0,73 persen.

Adapun, enam saham yang tidak bergerak dari posisi sebelumnya adalah saham BBCA, KLBF, BMRI, CPIN, ICBP, BRPT, dan BRPT.

Sementara itu IHSG memulai perdagangan dengan menguat dan selang beberapa menit merosot dan pada pukul 09.10 WIB, telah melemah sebesar 0,29 persen atau 19,36 poin ke level 6.643,52.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper