Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Promosi Produk Aspal di Palembang, WIKA Aspal Distribusikan 90 ton Produk WIKA ASIC

Acara penggelaran produk CPHMA (cold paving hot mix asbuton) WIKA ASIC (asbuton instant concrete) ini bekerjasama dengan BUMN PT Sukses Energi Gemilang dan Dinas PUPR Sumatera Selatan.
Jajaran komisaris dan direksi PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) setelah RUPSLB pada Kamis (2/9/2021)./ WIKA.
Jajaran komisaris dan direksi PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) setelah RUPSLB pada Kamis (2/9/2021)./ WIKA.

Bisnis.com, JAKARTA - PT Wijaya Karya Aspal, cucu usaha emiten kontraktor PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. turut mendukung program “Sumatera Selatan Bebas Lubang 2022” dengan menggelar produk CPHMA WIKA ASIC di Palembang.

Acara penggelaran produk CPHMA (cold paving hot mix asbuton) WIKA ASIC (asbuton instant concrete) ini bekerjasama dengan BUMD PT Sukses Energi Gemilang dan Dinas PUPR Sumatera Selatan. WIKA Aspal menyalurkan 90 ton produk WIKA ASIC dalam proses uji coba penambahan jalan pada 7 - 10 Desember 2021 di Jalan Sulaiman Amin, Karya Baru, Kecamatan Alang-alang Lebar, Palembang.

Direktur Utama WIKA Bitumen Bambang Dwi Wijayanto mengatakan dukungan dari anak usaha perseroan sekaligus menjadi ajang sosialisasi produk WIKA ASIC di Sumatera Selatan.

“Guna mendukung program pemerintah pada penggunaan Asbuton sehingga dapat mereduksi impor aspal,” kata Bambang dalam siaran pers, Kamis (9/12/2021).

WIKA ASIC merupakan asbuton campuran panas dihampar dingin yang memiliki kekuatan sebagai produk alternatif yang digunakan di jalan-jalan kelas 3 dan 4, seperti jalan pada kabupaten dan provinsi. 

Bambang mengatakan keunggulan produk ini juga dapat disimpan sampai 6 bulan dan dapat dihampar pada temperatur normal di jalan sehingga tidak perlu menggunakan AMP (Asphalt Mixing Plant). 

“WIKA Aspal hadir untuk memberikan solusi yang menyeluruh terhadap permasalahan jalan, termasuk untuk penanganan cepat dengan menghadirkan yang praktis, siap pakai dan mudah diaplikasikan,” kata Direktur Utama WIKA Aspal Waluyo Nugroho.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper