Bisnis.com, JAKARTA - Emiten andalan Ustaz Yusuf Mansur PT Berkah Beton Sadaya Tbk. (BEBS) menargetkan meraih pendapatan Rp375 miliar tahun ini.
Direktur Berkah Beton Sadaya Pio Hizkia Wehantouw menuturkan, saat ini, perseroan baru meraih pendapatan Rp200 miliar dari target Rp375 miliar di 2021.
"Kami masih optimistis mengejar target pendapatan yang kami canangkan," kata Hizkia, Senin (20/9/2021).
Sementara Direktur Utama BEBS Hasan Muldhani menuturkan pihaknya optimistis tahun ini bisa mendapatkan laba bersih di atas Rp40 miliar.
"Laba bersih di buku Juni, kurang lebih Rp40 miliar. Untuk Desember, pastinya lebih dari Rp40 miliar," ujar Hasan.
Sebagai informasi, BEBS membukukan penjualan senilai Rp182,54 miliar di enam bulan pertama tahun ini. Penjualan ini naik 183,1 persen dari Rp64,4 miliar secara tahunan atau year on year (yoy).
Baca Juga
Seiring dengan pendapatan yang meningkat, laba kotor perseroan juga tercatat naik 176,92 persen dari Rp20,31 miliar di Juni 2020, menjadi Rp56,25 miliar di akhir Juni 2021.
Dengan peningkatan ini, kinerja laba bersih BEBS ikut naik 210 persen menjadi Rp40,10 miliar, dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp12,93 miliar.
Adapun saat ini, saham BEBS tercatat ditutup naik 15 poin atau 1,13 persen ke level Rp1.340 per saham. Saham andalan Yusuf Mansur ini memiliki PER 150,37 kali, dengan kapitalisasi pasar Rp12,06 triliun.
Sebagaimana diketahui, Yusuf Mansur melalui akun instagramnya buka-bukaan terhadap kepemilikan sahamnya di BEBS. Selain itu, Yusuf Mansur juga diketahui memiliki saham di PT Repower Asia Indonesia Tbk. (REAL) dan PT Bank MNC Internasional Tbk. (BABP).
