Bisnis.com, JAKARTA - Emiten peritel Ranch Market, PT Supra Boga Lestari Tbk. (RANC) mencetak kinerja kurang gemilang sepanjang semester I/2021. Kendati demikian, harga sahamnya terus melejit.
Berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2021, RANC mencetak pendapatan sebesar Rp1,48 triliun turun 7,54 persen dari posisi semester pertama tahun lalu sebesar Rp1,6 triliun.
Beban pokok pendapatan juga turut menyusut tipis seiring penurunan pendapatan menjadi Rp1,08 triliun dari Rp1,17 triliun pada periode yang sama.
Adapun, beban penjualan malah meningkat menjadi Rp224,84 miliar dari Rp215,08 miliar secara yoy. Sementara, beban umum dan administrasi meningkat menjadi Rp160,27 miliar dari Rp154,21 miliar secara yoy.
Dengan demikian, laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk atau laba bersih turun menjadi Rp17,3 miliar turun 67,08 persen pada paruh awal tahun ini dibandingkan dengan Rp52,55 miliar pada semester pertama tahun lalu.
Menariknya, kinerja harga saham perseroan seperti tidak terpengaruh dengan kinerja pendapatan perseroan sepanjang tahun ini.
Baca Juga
Pada pembukaan pagi ini pukul 09.00 WIB, saham RANC langsung melejit 15 persen, menegaskan pasar merespons rencana Blibli.com untuk mengakuisisi saham perseroan.
Saham RANC pada Rabu (15/9/2021) mengalami penguatan 404,59 persen atau naik 1.764 poin ke level 2.200 dari harga 436. Kapitalisasi pasar pun melejit menjadi Rp3,44 triliun.
Di sisi lain, posisi aset perseroan hingga Juni 2021 mencapai Rp1,29 triliun turun dari periode akhir tahun lalu Rp1,31 triliun.
Rinciannya, aset lancar turun menjadi Rp562,27 miliar dari rp625,86 miliar, sementara aset tidak lancar naik menjadi Rp733,07 miliar dari Rp693,26 miliar.
Adapun, total liabilitas RANC mencapai Rp780 miliar naik dari Rp774,62 miliar pada akhir tahun lalu. Rinciannya, liabilitas jangka panjang meningkat menjadi Rp313,17 miliar dari Rp261,66 miliar, sementara liabilitas jangka pendek menciut menjadi Rp466,83 miliar dari Rp512,96 miliar.
Perusahaan e-commerce, PT Global Digital Niaga atau lebih dikenal dengan Blibli mengakuisisi PT Supra Boga Lestari Tbk. (RANC). Blibli mengakuisisi kepemilikan dari 7 entitas pemegang sahamnya.
Berdasarkan keterbukaan yang dipublikasikan di Harian Bisnis Indonesia, Kamis (16/9/2021), Blibli mengumumkan pada Rabu (15/9/2021) telah terjadi penandatanganan Perjanjian Pengikatan Pembelian Saham dalam PT Supra Boga Lestari Tbk.
Hal ini sehubungan dengan rencana Blibli untuk melakukan pengambilalihan atau akuisisi perusahaan pengelola Ranch Market tersebut.
Perkiraan jumlah saham yang akan diambil alih sebanyak 797.888.628 saham yang mewakili 51 persen dari total modal ditempatkan dan modal disetor RANC yang dimiliki oleh para penjual, dimana transaksi tersebut akan mengakibatkan perubahan pengendalian atas RANC (Rencana Pengambilalihan).
Adapun, Blibli mengakuisisi kepemilikan dari 7 entitas pemegang saham RANC, yakni PT Wijaya Sumber Sejahtera, PT Prima Rasa Inti, PT Gunaprima Karyaperkasa, PT Ekaputri Mandiri, Dr. David Kusumodjojo, Suhamo Kusumodjojo, dan Harman Siswanto.
"Tujuan rencana pengambilalihan adalah untuk pengembangan usaha dan perluasan ekosistem perseroan sebagai salah satu perusahaan e-commerce terkemuka di Indonesia," urai keterbukaan tersebut.
PT Gobal Digital Niaga atau Blibli memiliki kegiatan usaha perdagangan eceran melalui media untuk barang campuran, aktivitas pengembangan aplikasi perdagangan melalui internet (e-commerce), portal web dan atau platform digital dengan tujuan komersial.
