Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Buang Saham Samsung, Bursa Korea Terburuk se-Asia

Hingga Kamis minggu ini (12/8/2021), nilai jual bersih saham Samsung Electronics dan SK Hynix Inc. 5 triliun won atau US$4,3 miliar, nilai tersebut.
Bursa Saham Korea Selatan./ Seong Joon Cho - Bloomberg
Bursa Saham Korea Selatan./ Seong Joon Cho - Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Dengan saham semikonduktor global di bawah tekanan, investor asing berbondong-bondong melepas saham dua pembuat chip memori terbesar di dunia.

Hingga Kamis minggu ini (12/8/2021), nilai jual bersih saham Samsung Electronics dan SK Hynix Inc. 5 triliun won atau US$4,3 miliar, nilai tersebut, termasuk rekor arus keluar harian kemarin.

Saham keduanya telah kehilangan lebih dari US$55 miliar kapitalisasi pasar sejak 25 Agustus 2021. Samsung Electronics turun sekitar 9 persen minggu ini, dan siap untuk penurunan lima hari terburuk sejak wabah pandemi Maret lalu.

"Penjualan besar-besaran oleh investor asing di Samsung Electronics dan SK Hynix sangat agresif," kata Huh Jae-Hwan, Ahli Strategi di Eugene Investment & Securities.

“Rasa sakit di sektor memori belum berakhir,” tegasnya.

Dengan infeksi harian baru yang melampaui 2.000 untuk pertama kalinya minggu ini, para pejabat sedang mempertimbangkan aturan jarak sosial yang lebih ketat. Perdana Menteri Korea Selatan Kim Boo-kyum telah meminta warganya untuk menahan diri dari perjalanan akhir pekan ini.

Won telah terdepresiasi lebih dari 2 persen minggu ini menjadi sekitar 1.167 per dolar, sementara Kospi telah merosot lebih dari 3 persen, menuju kinerja mingguan terburuk sejak Januari.

Penurunan tajam mata uang menambah alasan untuk kenaikan suku bunga oleh Bank of Korea, yang telah menekankan perlunya menormalkan kebijakan tahun ini.

Masih terlalu dini untuk menyebut 'panic selling' pada hari Jumat ini (13/8/2021) sebagai awal dari pasar yang bearish, menurut Analis di Kiwoom Securities CoHan Jiyoung. Kospi masih naik 10 persen sepanjang tahun ini bahkan setelah penurunan terbaru, mengungguli indeks MSCI Asia Pasifik yang sedikit berubah.

"Saya yakin banyak orang memiliki keraguan dan kecemasan atas arus keluar yang luar biasa cepat dan penjualan panik," kata Han, menambahkan bahwa investor sebagian mengurangi posisi mereka sebelum libur minggu depan.

“Tetapi pasar saham Korea belum menyimpang dari pasar bullish. Masih terlalu dini untuk mengatakan bahwa arus telah berbalik.”

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hadijah Alaydrus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper