Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Grab dan Emtek (EMTK) Makin Akrab, Saling Caplok Saham

Emtek kini memiliki 5,8 persen saham PT Grab Teknologi Indonesia (GTI). Sebelumnya, Grab Holdings mengambil 4,6 persen saham Emtek melalui skema private placement.
Ilustrasi pengemudi ojek daring Grab./Reuters-Beawiharta
Ilustrasi pengemudi ojek daring Grab./Reuters-Beawiharta

Bisnis.com, JAKARTA - Kemesraan dua perusahaan teknologi, yakni Grab dan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) kian mengemuka. Hal itu ditandai dengan aksi saling membeli saham.

Pada 30 Juni 2021, Corporate Secretary Emtek Titi Maria Rusli menyebutkan, EMTK membeli 311,27 juta saham PT Grab Teknologi Indonesia (GTI) senilai Rp3,08 triliun. Jumlah itu setara 3,29 persen saham.

Sebelumnya Emtek sudah memiliki 2,59 persen saham GTI. Artinya, setelah transaksi pada akhir semester I/2021 tersebut, Emtek memegang 5,88 persen saham GTI.

"Transaksi [pembelian saham PT Grab Teknologi Indonesia] dilakukan untuk memperkuat posisi EMTK sebagai perusahaan teknologi dan digital, sehingga memperkaya ekosistemnya," paparnya dalam keterbukaan informasi, Jumat (2/7/2021).

Sekitar 3 bulan sebelumnya, H Holdings Inc. yang terafiliasi dengan Grab mengambil bagian dalam saham baru Emtek yang dilakukan melalui skema private placement. Kepemilikan saham H Holdings Inc. di Emtek adalah sebesar 4,6 persen dari saham yang diterbitkan oleh EMTK.

Berdasarkan informasi dari H Holdings Inc., H Holdings Inc. adalah afiliasi dari Grab Holdings Inc. (Grab) dan merupakan investor yang telah mengambil bagian atas saham baru yang diterbitkan oleh EMTK melalui Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) yang dilaksanakan pada 31 Maret 2021.

Pada 5 April 2021, Emtek mengumumkan telah menyelesaikan penjualan saham baru melalui private placement senilai Rp9,3 triliun, dengan Naver Corporation, mesin pencari web terbesar di Korea Selatan, dan sebuah perusahaan investasi bernama H Holdings Inc menjadi pembeli saham yang mewakili sekitar 8,4 persen dari perusahaan. Private placement ini memperbesar modal yang disetor oleh perseroan.

Emiten bersandi EMTK ini dan Grab banyak berinvestasi dalam pengembangan ekosistem digital di Indonesia. Perseroan dan Grab juga telah beberapa kali berdiskusi untuk mengembangkan peluang bisnis baru.

"Ketika perseroan memutuskan untuk melakukan penerbitan saham guna mendapatkan tambahan modal untuk mengembangkan bisnisnya di sektor digital, media, dan layanan kesehatan, Grab menyatakan minatnya untuk berpartisipasi, yang pada akhirnya direalisasikan melalui investasi oleh H Holdings Inc," papar Titi.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper