Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham ANTM Masuk MSCI Indonesia, Depak Saham Ace Hardware (ACES)

Dalam pengumuman Morgan Stanley pada Selasa (9/2/2021), disebutkan bahwa saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) menjadi anggota baru dalam MSCI Indonesia Index. Saham ANTM menggantikan posisi saham PT Ace Hardware Tbk. (ACES) yang didepak dalam daftar.
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (31/3/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (31/3/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Morgan Stanley Capital International atau MSCI mengumumkan hasil kajian perombakan portofolio emiten Indonesia di dalam MSCI Indonesia Index yang akan efektif pada penutupan 26 Februari 2021.

Dalam pengumuman Morgan Stanley pada Selasa (9/2/2021), disebutkan bahwa saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) menjadi anggota baru dalam MSCI Indonesia Index. Di sisi lain, saham ANTM menggantikan posisi saham PT Ace Hardware Tbk. (ACES) yang didepak dalam daftar.

"Perubahan konstituen untuk MSCI Global Standard Index akan berlangsung pada penutupan 26 Februari 2021," papar keterangan MSCI, Selasa (9/2/2021).

Pada penutupan perdagangan Selasa (9/2/2021), saham ANTM koreksi 3,53 persen menjadi Rp2.730. Kapitalisasi pasarnya Rp65,6 triliun, tertinggi di antara emiten tambang lainnya.

Secara valuasi PER cukup tinggi, yakni 58,87 kali. Dalam 3 bulan terakhir, saham ANTM naik 145,95 persen seiring dengan sentimen keikutsertaan perusahaan dalam proyek baterai listrik di bawah Indonesia Holding Baterai (IBH).

Kementerian Badan usaha Milik Negara (BUMN) menyatakan pembentukan perusahaan induk atau holding baterai elektronik untuk electronic vehicle (EV) akan rampung pada semester I/2021.

Antam akan bergabung dengan Mind.Id atau PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero), PT Pertamina (Persero), dan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) dalam IBH. Perusahaan holding hasil joint venture 4 BUMN tersebut akan membentuk anak usaha yang bermitra dengan pemain EV kelas dunia termasuk Tesla dan LG yang tengah dalam tahap negosiasi.

Sementara itu, saham ACES kemarin ditutup koreksi 0,89 persen atau 15 poin menuju Rp1.670. Kapitalisasi pasarnya mencapai Rp28,64 triliun dengan valuasi PER 40,55 kali. Dalam 3 bulan terakhir, saham ACES naik 6,71 persen.

Tahun ini, emiten dengan kode saham ACES tersebut akan membuka gerai baru sebanyak 10 toko untuk menangkap momentum pemulihan daya beli masyarakat.

Ace Hardware Indonesia berencana melanjutkan ekspansi dengan membuka 9—10 gerai baru pada 2021. Target tersebut relatif lebih sedikit dibandingkan realisasi pembukaan gerai baru pada tahun lalu yang sebanyak 14 gerai.

Seiring dengan penurunan jumlah gerai yang akan dibuka, belanja modal (capital expenditure) perseroan juga ditekan menjadi Rp150 miliar dari anggaran pada awal 2020 yang senilai Rp250 miliar.

“Capex tahun ini sekitar Rp150 miliar. Gerai baru antara 9—10 gerai,” kata Sekretaris Perusahaan Ace Hardware Indonesia Helen Tanzil kepada Bisnis, baru-baru ini.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper