Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PREMIUM NOTES : Berkah Buat MEDC, ELSA, dan AKRA, Berebut Proyek KPBU Triliunan, BTEL Diborong Investor Singapura

Harga minyak dunia memanas karena pasar merespons positif kebijakan pemangkasan produksi oleh negara-negara eksportir minyak dan kolega (OPEC+). Pada saat bersamaan, pemerintah siap melelang proyek senilai Rp286,8 triliun. Siapa emiten yang beruntung?
Pembangkit listrik tenaga panas bumi Sarulla, Sumatra Utara. Pembangkit berkapasitas 3x110 megawatt ini dikelola Medco Power Indonesia bersama Inpex, Itochu, Ormat and Kyushu Electric./Medco Power
Pembangkit listrik tenaga panas bumi Sarulla, Sumatra Utara. Pembangkit berkapasitas 3x110 megawatt ini dikelola Medco Power Indonesia bersama Inpex, Itochu, Ormat and Kyushu Electric./Medco Power

Bisnis.com, JAKARTA — Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman April 2021 naik 64 sen ke level US$58, 10 per barel. Sementara, untuk kontrak pembelian Maret 2021 dari West Texas Intermediate (WTI) mengalami kenaikan 0,71 persen ke US$55,15 per barel.

Melansir Bloomberg pada Rabu (3/2/2021), sentimen tersebut juga didukung oleh outlook permintaan minyak yang membaik pada tahun ini.

Tren positif harga minyak juga didukung oleh pelemahan dolar AS. Sebagai informasi, pelemahan dolar AS akan meningkatkan daya tarik komoditas seperti minyak mentah sebagai lawan dari mata uang.

Sementara itu, pemerintah, melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), mengungkapkan terdapat 25 proyek kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) yang siap dilelang alias ready to offer pada 2021. Total nilai proyek itu setidaknya mencapai Rp286,8 triliun.

Mayoritas proyek KPBU yang berstatus ready to offer berada di subsektor jalan dan jembatan. Selain itu, terdapat beberapa pekerjaan lainnya seperti proyek konstruksi rumah susun, konstruksi bendungan, dan sistem penyediaan air minum (SPAM).

1. MEDC, ELSA, dan AKRA Siap Berebut Berkah Melambungnya Harga Minyak Dunia

PREMIUM NOTES : Berkah Buat MEDC, ELSA, dan AKRA, Berebut Proyek KPBU Triliunan, BTEL Diborong Investor Singapura

Sejumlah emiten di sektor perminyakan bersiap mengalap berkah dari memanasnya harga minyak mentah dunia.

Baca berita selengkapnya di sini.

2. PTPP & WSKT Kejar Proyek KPBU Triliunan, Intip Bocorannya

PREMIUM NOTES : Berkah Buat MEDC, ELSA, dan AKRA, Berebut Proyek KPBU Triliunan, BTEL Diborong Investor Singapura

PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT) dan PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) menyatakan akan turut mengejar proyek KPBU yang siap dilelang oleh pemerintah.

Baca berita selengkapnya di sini.

3. Bank Neo Commerce (BBYB) Rights Issue Lagi, Bagaimana Nasib Kepemilikan Alibaba?

PREMIUM NOTES : Berkah Buat MEDC, ELSA, dan AKRA, Berebut Proyek KPBU Triliunan, BTEL Diborong Investor Singapura

PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB) akan kembali menggelar rights issue dengan mengincar dana hampir Rp250 miliar. Akankah Alibaba mempertahankan dominasinya di bank tersebut?

Baca berita selengkapnya di sini.

4. Skenario Besar Bank Syariah Indonesia (BRIS) Naik Kasta Teratas

PREMIUM NOTES : Berkah Buat MEDC, ELSA, dan AKRA, Berebut Proyek KPBU Triliunan, BTEL Diborong Investor Singapura

PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) tengah mencari investor strategis untuk mendukung ekspansi. Siapa investor yang diincar dan apa saja opsi skema yang disiapkan?

Baca berita selengkapnya di sini.

5. Historia Bisnis : BTEL Diborong Investor Singapura & British Virgin

PREMIUM NOTES : Berkah Buat MEDC, ELSA, dan AKRA, Berebut Proyek KPBU Triliunan, BTEL Diborong Investor Singapura

Saham baru yang ditawarkan oleh PT Bakrie Telecom Tbk. (BTEL) melalui IPO memikat investor asing dari Singapura dan British Virgin Island.

Baca berita selengkapnya di sini.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Gajah Kusumo
Editor : Gajah Kusumo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper