Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengelola Ancol (PJAA) Tawarkan Obligasi Rp731 Miliar

Obligasi tersebut merupakan bagian dari penawaran umum berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan II Jaya Ancol Tahap I dengan target dana yang dihimpun Rp1 triliun.
Foto udara wahana permainan di Dufan, Ancol, Jakarta, Sabtu (20/6/2020). Setelah ditutup selama dua bulan akibat pandemi COVID-19, kawasan rekreasi Taman Impian Jaya Ancol kembali dibuka untuk umum dengan penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Foto udara wahana permainan di Dufan, Ancol, Jakarta, Sabtu (20/6/2020). Setelah ditutup selama dua bulan akibat pandemi COVID-19, kawasan rekreasi Taman Impian Jaya Ancol kembali dibuka untuk umum dengan penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten taman bermain PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. akan menerbitkan surat utang dengan jumlah pokok senilai Rp731 miliar.

Obligasi tersebut merupakan bagian dari penawaran umum berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan II Jaya Ancol Tahap I dengan target dana yang dihimpun Rp1 triliun.

“Dalam rangka penawaran umum Obligasi Berkelanjutan II tersebut, perseroan akan menerbitkan dan menawarkan Obligasi Berkelanjutan II Jaya Ancol Tahap II Tahun 2021 dengan jumlah pokok obligasi sebesar Rp731 miliar,” tulis manajemen Pembangunan Jaya Ancol lewat Keterbukaan Informasi, Senin (25/1/2021).

Sebelumnya, emiten dengan kode saham PJAA ini telah menerbitkan Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Tahun 2019 senilai Rp269 miliar.

Adapun Obligasi Berkelanjutan II Jaya Ancol Tahap II Tahun 2021 dengan pokok senilai Rp731 miliar ini akan diterbitkan dalam 3 seri, yaitu:

Obligasi Seri A ditawarkan dengan pokok Rp516 miliar dengan tingkat bunga tetap 7,25 persen. Jangka waktu Obligasi Seri A ini yaitu 370 hari kalender sejak tanggal emisi.

Obligasi Seri B ditawarkan dengan pokok Rp149,60 miliar dengan tingkat bunga tetap 8,90 persen. Jangka waktu Obligasi Seri B yaitu 3 tahun sejak tanggal emisi.

Obligasi Seri C ditawarkan dengan pokok Rp65,4 miliar dengan tingkat bunga tetap 9,60 persen. Jangka waktu Obligasi Seri C paling panjang yaitu 5 tahun sejak tanggal emisi.

Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi adalah PT Mandiri Sekuritas dan PT Indo Premier Sekuritas. Wali Amanat yang ditunjuk adalah PT Bank Permata Tbk.

Surat utang ini mendapat peringkat idA dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) yang berlaku pada periode 8 April 2020 - 1 April 2021.

Adapun, 55 persen dari dana yang diperoleh dari penerbitan obligasi ini setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan oleh perseroan untuk mendanai ulang obligasi jatuh tempo (refinancing).

Obligasi Berkelanjutan I Jaya Ancol Tahap II Tahun 2018 Seri B senilai Rp350 miliar dengan bunga 7,6 persen akan jatuh tempo pada 18 Mei 2021.

Selanjutnya, Obligasi Berkelanjutan I Jaya Ancol Tahap I Tahun 2016 Seri B senilai Rp50 miliar dengan bunga 8,2 persen akan jatuh tempo pada 29 September 2021.

Sebanyak 29 persen dari dana obligasi ini berikutnya akan digunakan juga untuk pelunasan kewajiban kepada perbankan. Sisanya sekitar 16 persen akan diberikan dalam bentuk penyertaan modal kepada anak usaha PT Taman Impian Jaya Ancol untuk pengembangan kawasan rekreasi dan fasilitas senilai Rp120 miliar

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper