Bisnis.com, JAKARTA — Emiten milik konglomerat konglomerat Eddy Kusnadi Sariaatmadja PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) berencana melakukan pemecahan nilai nominal saham atau stock split.
Dalam keterangan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), EMTK akan melakukan stock split dengan rasio 1:10, yang artinya nilai nominal saham lama Rp200 menjadi Rp20.
Adapun, jadwal pelaksanaan pemesahan saham sebagai berikut.
1. Akhir perdagangan saham dengan nilai nominal lama : 8 Januari 2021
2. Mulai perdagangan dengan nilai nominal baru : 11 Januari 2021
3. Tanggal terakhir penyelesaian transaksi saham dengan nilai nominal lama : 12 Januari 2021
4. Tanggal distribusi saham dengan nilai nominal baru : 13 Januari 2021.
Pada perdagangan Kamis (7/1/2021) pukul 13.46 WIB, saham EMTK berada di level Rp15.700, naik 3,12 persen atau 475 poin. Dalam 3 bulan terakhir, saham EMTK terbang 130,04 persen.
Sebagai contoh, bila harga Rp15.700 tersebut menjadi acuan, maka setelah stock split saham EMTK akan menjadi Rp1.570.
Baca Juga
Para pemegang saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. telah menyetujui rencana perseroan untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham alias stock split.
Keputusan tersebut disepakati 100 persen pemegang saham emiten bersandi EMTK tersebut dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang diadakan pada Senin (14/12/2020) di Jakarta.
Adapun, Anggaran Dasar Perseroan sehubungan dengan pelaksanaan perubahan nilai nominal saham menjadi sebagai berikut.
Pertama, Modal Dasar Perseroan berjumlah Rp2.513.403.600.000, terbagi atas 125.670.180.000 saham, masing-masing saham bernilai nominal Rp20.
Kedua, dari modal dasar tersebut telah ditempatkan dan disetor 44,91 persen atau sejumlah 56.439.573.420 saham atau dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp1.128.791.468.400 telah disetor penuh kepada Perseroan oleh masing-masing pemegang saham dengan rincian serta nilai nominal saham yang disebutkan sebelum akhir akta.
Ketiga, 100 persen dari nilai nominal setiap saham yang telah ditempatkan tersebut di atas, atau seluruhnya berjumlah sebesar Rp1.128.791.468.400 telah disetor penuh sebagaimana mestinya kepada Perseroan oleh masing- masing pemegang saham.
