Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emas Tembus US$1.800, Kepemilikan ETF Catat Rekor

Harga emas di pasar spot menembus US$1.800 per troy ounce dan arus masuk ke dalam ETF (exchange-traded funds) berbasis emas telah melampaui rekor
Tumpukan emas batangan./Bloomberg
Tumpukan emas batangan./Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Daya tarik emas sepanjang tahun ini terus menguat. Harga emas di pasar spot menembus US$1.800 per troy ounce dan arus masuk ke dalam ETF (exchange-traded funds) berbasis emas telah melampaui rekor total full-year yang ditetapkan pada tahun 2009.

Minat investor terhadap aset-aset safe haven melonjak di tengah dampak pandemi virus Corona (Covid-19) yang merobek perekonomian dunia.

Kondisi tersebut mendorong aliran masuk berkelanjutan ke dalam ETF berbasis emas ketika bank-bank sentral dan pemerintah negara-negara di dunia mengeluarkan program stimulus besar-besaran.

“Respons investor besar-besaran terhadap Covid-19 telah mendorong kepemilikan ETF ke level rekor, yang dampaknya telah melebihi penurunan permintaan perhiasan dan menyerap peningkatan daur ulang,” ujar Kepala analis logam mulia di HSBC Securities (USA) Inc. James Steel.

“Diperkirakan akan ada arus masuk lebih lanjut karena investor-investor merespons risiko yang meningkat dan imbal hasil yang rendah,” tambahnya, seperti dilansir dari Bloomberg.

Kepemilikan dalam ETF berbasis emas mencapai 3.234,6 ton pada Selasa (7/7/2020), menurut data awal yang dihimpun oleh Bloomberg, atau meningkat 655,6 ton sepanjang 2020, melampaui peningkatan tonase yang terlihat pada tahun 2009.

Sementara itu, harga emas memperpanjang kenaikannya pada perdagangan Rabu (8/7/2020) di tengah kekhawatiran seputar pandemi Covid-19, ketegangan baru antara Amerika Serikat dan China, serta melemahnya dolar AS.

Harga emas di pasar spot naik sebanyak 1,3 persen menjadi US$1,818.02 per troy ounce, level intraday tertinggi sejak September 2011, dan ditutup di US$1,808.89. Adapun spot perak menyentuh US$18,7741 per ounce, tertinggi dalam lebih dari empat bulan.

“Kita mungkin melihat pembelian baru datang dari para pedagang yang telah menanti,” tutur Kepala strategi komoditas di Saxo Bank A/S Ole Hansen.

Harga emas dan kepemilikan ETF diantisipasi akan memperpanjang kenaikannya. Goldman Sachs Group Inc. mengatakan logam mulia ini dapat mencapai rekor US$2.000 dalam 12 bulan ke depan dan JPMorgan Chase & Co. merekomendasikan investor untuk bertahan dengan emas.

Dukungan lebih lanjut untuk emas juga dapat datang dari bank sentral Federal Reserve AS. Vice Chairman The Fed Richard Clarida mengatakan pada Selasa (7/7) bahwa para pembuat kebijakan kemungkinan akan beralih ke pedoman tambahan dan pembelian aset jika ekonomi membutuhkan lebih banyak bantuan.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper